Panglima Percayakan Bupati Nduga Negosiasi Bebaskan Pilot Susi Air

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengatakan negosiasi untuk membebaskan Pilot Susi Air Kapten Philip Mark Mehrtens dari kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua tengah dilakukan Penjabat (Pj) Bupati Nduga Edison Gwijangge

"Situasi Papua kondusif. Untuk pilot kita percayakan Pj. Bupati Nduga kita laksanakan negosiasi," kata Yudo di Istana Wakil Presiden dikutip di kanal YouTube Wakil Presiden RI, Selasa (4/7).

Yudo menjelaskan Edison kini tengah berada di Wamena untuk menyiapkan pesawat untuk upaya pembebasan Philip.

Ia juga bercerita proses mendapatkan pesawat bukanlah hal mudah. Pasalnya, mereka takut untuk mendekati lokasi yang sudah disepakati oleh pihak pemerintah dan KKB yang menyandera Philip.

"Sehingga kita nunggu. Kita percayakan Pj Bupati Nduga untuk negosiasi. Kita, Pangdam, monitor dilaksanakan Pj Bupati Nduga," kata dia.

Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) ini mengatakan keselamatan Philip dan masyarakat sekitar tetap menjadi prioritas dalam misi pembebasan. Karenanya, negosiasi damai tetap dikedepankan.

Ia juga tak mempersoalkan bila KKB mengajukan syarat uang tebusan untuk membebaskan Philip.

"Kita lebih pada kemanusiaan. Kalau kemanusiaan enggak ada harganya bila ini menyangkut masalah manusia," kata dia.

Philip Mark Mehrtens sampai saat ini masih disandera oleh KKB di Papua pimpinan Egiyanus Kogoya.

Baru-baru ini Polda Papua menyebut pihak KKB meminta uang tebusan sebesar Rp5 miliar untuk ditukar terhadap Philip.

Namun, pernyataan berbeda disampaikan juru bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat/Organisasi Papua Merdeka (TPN-PB/OPM) atau KKB Papua Sebby Sambom. Dalam keterangannya Sebby membantah pihaknya meminta uang tebusan terkait penyanderaan Philip.