Respons Lengkap Prabowo soal Effendi Simbolon Bakal Dipanggil PDIP
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto enggan mencampuri urusan internal DPP PDIP yang disebut bakal memanggil Effendi Simbolon buntut sinyal dukungannya ke Prabowo di Pilpres 2024.
Effendi sebelumnya menyampaikan sinyal dukungan ke Prabowo itu dalam acara Rakernas Marga Simbolon di Hotel Aryaduta Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (7/7) lalu.
Mulanya, awak media menanyakan tanggapan Prabowo terkait sinyal dukungan Effendi terhadapnya dalam acara marga Simbolon tersebut.
Prabowo menjelaskan kehadirannya ke acara itu merupakan bentuk penghormatan karena dirinya diundang.
"Pak kemarin Pak Effendi Simbolon kayak seraya mendukung bapak gitu, itu gimana tanggapannya pak?" tanya seorang wartawan.
"Ya saya kan diundang acara apa ya, acara kebudayaan, acara adat, ya saya harus hormati orang yang ngundang kan begitu, kalau bisa," kata Prabowo usai acara Konsolidasi Akbar Kader Gerindra Tangerang Raya, Minggu (9/7).
Setelahnya, awak media pun merespons Prabowo dengan menyampaikan kalau Effendi Simbolon bakal dipanggil PDIP buntut pernyataannya itu.
"Tapi dia dipanggil PDIP, pak," kata wartawan lagi.
"Kabarnya dia dipanggil PDIP," ujar seorang wartawan menimpali.
Menanggapi itu, Prabowo pun enggan berkomentar. Ia menekankan soal itu bukan merupakan urusannya.
"Itu urusan, bukan urusan saya, ya," kata Prabowo.
Setelahnya, awak media pun menemui Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad yang juga berada di lokasi.
Sama seperti Prabowo. Dasco juga enggan mengomentari wacana dipanggilnya Effendi. Menurutnya, itu bukanlah ranah Gerindra untuk mengomentari.
"Saya pikir itu bukan ranah kita untuk mengomentari. Masing-masing partai politik punya mekanisme dan kita tidak berkomentar lebih jauh soal itu," ujarnya.
Effendi Simbolon sebelumnya memberi sinyal dukungan ke Prabowo di Pilpres 2024. Ia ingin Indonesia dinakhodai pemimpin yang andal. Menurutnya, kriteria itu ada di Prabowo.
"Saya pribadi, secara jujur berharap Indonesia dinakhodai pemimpin yang punya keandalan. Secara jujur dan objektif, saya melihat figur itu ada di Pak Prabowo," ujar Effendi usai mengantar Prabowo yang hadir dalam Rakernas, Jumat (7/7).
Buntut pernyataan itu, Dewan Kehormatan PDIP bakal memanggil anggota Komisi I DPR tersebut.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan partainya akan meminta klarifikasi soal pernyataan Effendi dan undangan kepada Prabowo di acara itu.
Menurut dia, upaya itu dilakukan agar semua kader tegak lurus terhadap keputusan partai yang sudah mencalonkan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
"Ya, akan dilakukan segera mungkin [pemanggilan Effendi]," ucap Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di rumah aspirasi relawan pemenangan Ganjar, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (8/7).
"Karena itulah Pak Komarudin Watubun selaku Ketua DPP Bidang Kehormatan juga akan melakukan klarifikasi, karena kami ini kan Partai Demokrasi Indonesia sehingga semuanya akan dilakukan klarifikasi partai agar disiplin partai ditegakkan," imbuhnya.