Koster: Pusaka yang Dipulangkan Belanda Akan Disimpan di Museum Bali

CNN Indonesia
Rabu, 12 Jul 2023 13:40 WIB
Gubernur Bali, Wayan Koster memastikan sejumlah peninggalan bersejarah dari Tanah Dewata yang dikembalikan Belanda ke RI akan disimpan di Museum Bali.
Gubernur Bali Wayan Koster. (CNN Indonesia/Kadafi)
Jakarta, CNN Indonesia --

Gubernur Bali, Wayan Koster memastikan sejumlah peninggalan bersejarah, termasuk barang pusaka dari Tanah Dewata yang dikembalikan Belanda ke RI, akan disimpan di Museum Bali.

Koster tak merinci berapa total pusaka yang akan masuk Museum Bali tersebut. Namun dia memastikan satu di antara pusaka yang akan dipulangkan adalah keris peninggalan Perang Puputan Klungkung yang diambil Belanda.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Koster mengatakan penyimpanan di Museum Bali merujuk pada Undang-undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan.

"Dan banyak peninggalan kita yang ada di museum Belanda nanti kita tarik semuanya oleh repatriasi. Asalkan kita sudah punya kesiapan untuk pelihara," kata Koster, di Kantor DPRD Bali, Rabu (12/7).

"Kita kan punya museum dan itu sudah menjadi milik negara," ujarnya.

Seperti diketahui, ada 472 Koleksi benda bersejarah dikembalikan Pemerintah Belanda ke Pemerintah Indonesia di Museum Volkenkunde, Leiden, Belanda, pada Senin (10/7).

Keputusan ini dibuat oleh Sekretaris Negara untuk Kebudayaan dan Media Belanda Gunay Uslu atas rekomendasi Komite Penasihat Pengembalian Benda Budaya dari Konteks Kolonial yang dikepalai Lilian Goncalves-Ho Kang You.

"Atas permintaan Indonesia dan Sri Lanka, Belanda akan mengembalikan 472 objek budaya penting ke Indonesia dan enam ke Sri Lanka," bunyi pernyataan pemerintah Belanda yang diterima melalui Kedutaan Besar Belanda di Jakarta, Kamis (6/7).

"Benda-benda itu dibawa secara tidak sah ke Belanda selama masa kolonial, diperoleh di bawah paksaan atau dengan penjarahan."

Penyerahan koleksi benda bersejarah ini diterima secara langsung oleh perwakilan Pemerintah Indonesia, yakni Direktur Jenderal Kebudayaan, Kemendikbudristek, Hilmar Farid.

"Indonesia, dalam hal ini Kemendikbudristek, akan melakukan konservasi dan pemanfaatan terbaik untuk benda-benda budaya ini," kata Hilmar Farid dalam keterangannya, Selasa (11/7).

(kdf/ain)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER