TB Hasanuddin: Kepala BNPB Paling Berpeluang Jadi KSAD Gantikan Dudung

CNN Indonesia
Rabu, 26 Jul 2023 15:49 WIB
Kepala BNPB Letnan Jenderal Suharyanto disebut menjadi perwira tinggi yang paling berpeluang menggantikan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman. (CNN Indonesia/Khaira Ummah)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal Suharyanto disebut menjadi perwira tinggi yang paling berpeluang menggantikan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman.

Anggota Komisi I DPR, Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin menilai Suharyanto paling potensial menggantikan Dudung di antara dua nama lain, yakni Pangkostrad Letjen Maruli Simanjuntak dan Wakil KSAD Letjen Agus Subiyanto. Hasan menilai Suharyanto paling senior dibanding Maruli dan Agus Subiyanto.

"Suharyanto ini lebih senior dan sebagai Kepala BNPB memiliki pengalaman teritorial yang lebih dari yang lain, sehingga paling berpeluang menjadi KSAD," ucap Hasan saat dihubungi, Rabu (26/7).

Suharyanto merupakan lulusan Akmil 1989 kelahiran 8 September 1967. Ia akan memasuki usia 56 tahun pada September mendatang dan pensiunan pada 1 Oktober 2025.

Sedangkan, Wakasad Letjen Agus Subiyanto adalah lulusan Akmil 1991, lahir pada 5 Agustus 1967 dan akan pensiun 1 September 2025.

Sementara, Pangkostrad Letjen Maruli Simanjuntak merupakan yang paling muda. Ia lulusan Akmil 1992, lahir pada 24 Februari 1970 dan baru pensiun Maret 2028.

Menurut Hasan, ketiganya memiliki rekam jejak yang mumpuni karena pernah menjabat di beberapa satuan komando dan kesatuan teritorial. Namun, Suharyanto paling senior di antara ketiganya.

"Ketiga perwira ini sama-sama mumpuni dan berpeluang menduduki jabatan KSAD," kata politikus PDIP itu.

KSAD Jenderal Dudung Abdurrachman akan memasuki masa pensiun pada 1 Desember mendatang. Masa pensiun Dudung akan bersamaan dengan masa pensiun Panglima TNI Laksamana Yudo Margono.

Namun, dibanding Panglima, posisi KSAD baru lebih dibutuhkan sebelum Dudung berakhir pada 1 Desember. Sebab nantinya, KSAD baru akan masuk dalam bursa calon Panglima TNI pengganti Yudo.

"Jika Jokowi melakukan percepatan masa jabatan Jenderal Dudung Abdurrahman maka secara normatif semua perwira tinggi bintang tiga punya peluang untuk ditunjuk sebagai KSAD mendatang," kata Kepala Center for Intermestic and Diplomatic Engagement (CIDE) Anton Aliabbas, Selasa (25/7).

(thr/fra)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK