4 Penambang Emas di Madina Sumut Tewas Tertimpa Pohon
Empat orang penambang emas meninggal dunia di Desa Aek Holbung, Kecamatan Batang Natal, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara. Keempat korban tewas karena tertimpa pohon saat berteduh di sebuah pondok.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Madina, Muksin Nasution mengatakan keempat orang tersebut yakni Barlian, Jakpar, Marhalam yang merupakan warga Desa Aek Holbung, dan Edi warga Desa Ampung Siala.
"Sedangkan empat orang lainnya mengalami luka-luka yakni Kanaekan warga Desa Aek Holbung. Lalu Alwi, Salman, dan Pandi masing-masing warga Desa Ampung Siala," kata Muksin kepada CNNIndonesia.com, Senin (31/7).
Menurut Muksin kejadian bermula saat kedelapan korban pulang usai menambang emas. Kemudian mereka bermaksud kembali ke rumah. Akan tetapi saat itu sedang hujan deras disertai angin kencang. Mereka pun memilih beristirahat di pondok tak jauh dari lokasi tambang emas tersebut.
"Kejadiannya Minggu (30/7) malam. Kedelapan korban ini baru saja menambang emas di perbukitan Dolok Batu Nabontar, atau di hulu Sungai Aek Holbung. Kemudian mereka istirahat di pondok tak jauh dari lokasi tambang emas tersebut karena hujan deras," ujarnya.
Tiba tiba sebatang pohon besar tumbang menimpa pondok tersebut. Akibatnya empat orang yang tengah berteduh meninggal di lokasi kejadian karena tertimpa pohon.
"Keempat korban meninggal sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk disemayamkan di desa mereka. Sedangkan satu korban dirawat di Rumah Sakit Umum Panyabungan dan 3 korban dirawat di Puskesmas Batang Natal," ujarnya.
(fnr/pmg)