Kapolda Metro: 18 Senpi Disita dari Tersangka Terorisme Karyawan BUMN

CNN Indonesia
Selasa, 15 Agu 2023 04:34 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto mengatakan Densus 88 Antiteror Polri menyita 18 senjata api (senpi) dalam penangkapan pegawai perusahaan BUMN berinisial DE, tersangka terorisme di Bekasi, Jawa Barat, pada Senin (14/8) siang. (Foto Istimewa)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto mengatakan Densus 88 Antiteror Polri menyita 18 senjata api (senpi) dalam penangkapan pegawai perusahaan BUMN berinisial DE, tersangka terorisme di Bekasi, Jawa Barat, pada Senin (14/8) siang.

"Masih dihitung, (ada) 18, itu masih campuran ada yang air gun, yang dimodifikasi jadi senpi, ada juga pabrikan juga ada," kata Karyoto kepada wartawan.

Menurut Karyoto, ada berbagai jenis senpi yang disita oleh Densus. Mulai dari laras panjang, laras pendek, hingga senpi hasil modifikasi.

"Ada juga modifikasi dari senjata air gun diubah menjadi senjata api. Ini yang sangat berbahaya," katanya.

Kendati demikian, Karyoto mengaku belum mengetahui soal asal mula senpi tersebut. Kata dia, itu merupakan kewenangan dari Densus untuk melakukan pendalaman.

Selain senpi, Karyoto menyebut dalam penangkapan itu Densus 88 juga menyita barang bukti lainnya berupa atribut ISIS.

"Kalau saya lihat ini ada bendera ISIS, yang jelas-jelas tadi kelihatan tadi bendera ISIS," ujarnya.

Sebelumnya, Densus 88 Antiteror Polri menangkap karyawan BUMN berinisial DE selaku tersangka terorisme di Bekasi, Jawa Barat, pada Senin (14/8) siang.

Juru Bicara Densus 88 Kombes Aswin Siregar mengungkapkan DE terbukti terafiliasi dengan kelompok teror ISIS. Selama menjadi simpatisan ISIS, kata dia, DE aktif melakukan propaganda di media sosial.

"Aktif melakukan propaganda di media sosial dengan memberikan motivasi untuk jihad melalui media sosial Facebook," jelasnya.

Dalam melaksanakan propaganda tersebut, DE diduga turut menyebarkan poster yang berisikan teks baiat kepada pemimpin ISIS Abu Al Husain Al Husaini Al Quraysi.

DE diduga menyimpan sejumlah senjata api rakitan dan terlibat penggalangan dana untuk melakukan aksi teror.

DE merupakan Admin dan pembuat akun Telegram Arsip Film Dokumenter dan Breaking News yang berisikan kegiatan teror global yang diterjemahkan dalam bahasa Indonesia.

(dis/fra)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK