Anggota DPR dari Fraksi PDIP Hendrawan Supratikno menyebut Voxpol Center Research and Consulting tak masuk lembaga survei kredibel.
Dia bicara demikian setelah survei Voxpol Center Research and Consulting menyebut elektabilitas PDIP disalip Partai Gerindra.
"Tidak masuk dalam lembaga yang kami kategorikan kredibel. Mohon maaf," kata Hendrawan melalui pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Rabu (16/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hendrawan mengatakan PDIP hanya memantau dan mempercayai lima lembaga survei. Namun, ia tak membeberkan lembaga apa saja yang dipercayai PDIP.
"Hanya lima lembaga bereputasi terpuji yang kami pantau dan percayai," ucap Hendrawan.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusumo optimistis Partai Gerindra merespons positif hasil survei terbaru Voxpol Center Research and Consulting.
Sara meminta seluruh kader Gerindra tak jemawa usai hasil survei menempatkan Gerindra di posisi teratas. Dia bersyukur dan bakal tetap mempertahankan momentum ini.
"Kita optimistisnya top three lah pasti. Kalau peringkat satunya nanti kita lihat," kata perempuan yang akrab disapa Sara itu di kawasan Blok M, Jakarta, Rabu (16/8).
Sebelumnya, Voxpol Center Research and Consulting mengungkap Partai Gerindra memiliki elektabilitas tertinggi pada survei 24 Juli-2 Agustus.
Elektabilitas Partai Gerindra mencapai 25,7 persen. Menggusur PDIP yang selama ini berada di urutan pertama.
PDIP hanya memiliki elektabilitas 22,6 persen di posisi kedua. Posisi ketiga ditempati PKS dengan 8,5 persen.
Survei melibatkan 1.200 orang responden. Dilakukan dengan wawancara tatap muka pada 24 Juli-2 Agustus 2023. Survei itu memiliki margin of error 2,83 persen.
Berikut hasil survei elektabilitas partai politik berdasarkan hasil survei Voxpol Center Research and Consulting.