Selain 26 negara anggota, Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat pada 5-7 September mendatang juga dihadiri sejumlah negara mitra yang akan bergabung dalam KTT ASEAN.
Negara yang dimaksud termasuk Australia, Tiongkok, India, Jepang, Selandia Baru, Korea Selatan, Rusia, Amerika Serikat, dan Kanada. Tak hanya negara mitra, perwakilan organisasi internasional seperti PBB, IMF, dan World Bank pun dipastikan hadir.
Direktur Jenderal Kerja Sama ASEAN Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Sidharta R. Suryodipuro, mengungkapkan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memimpin 12 pertemuan tingkat tinggi pada KTT ke-43 ASEAN di Jakarta.
"Pertemuan tersebut bersifat persidangan dalam format plenary dan retreat, di antaranya pertemuan KTT ke-26 ASEAN-Tiongkok dan KTT ke-24 ASEAN-Korea Selatan," kata Sidharta.
![]() |
Sidharta menjelaskan, KTT ASEAN dalam format plenary maupun retreat akan diselenggarakan pada 5 September 2023. Pada hari berikutnya, KTT antara ASEAN dengan negara-negara mitra dijadwalkan berlangsung hingga 7 September 2023.
Sementara, KTT Asia Timur dan KTT ASEAN Plus Three akan digelar pada 7 September 2023.
Adapun Jokowi direncanakan memimpin sejumlah acara yang bersifat nonpersidangan, seperti pembukaan KTT-43 ASEAN, pembukaan ASEAN-Indo-Pacific Forum, gala dinner, social events, serta upacara penutupan sekaligus penyerahan keketuaan ASEAN kepada Laos.
"Selain itu rangkaian KTT nanti juga akan menjadi ajang berbagai pertemuan bilateral di antara para pemimpin yang hadir," ujar Sidharta.
(adv/adv)