Kasus Truk Tabrak Pemotor Lawan Arah di Lenteng Agung Naik Penyidikan

Polisi meningkatkan status kasus kecelakaan truk menabrak pengendara motor lawan arah di Lenteng Agung, Jakarta Selatan ke tahap penyidikan.

Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Doni Hermawan mengatakan peningkatan status ini berdasarkan hasil perkara setelah penyidik memeriksa sejumlah saksi.

"Baru selesai gelar perkara dari penyelidikan ke penyidikan," kata Doni di Polda Metro Jaya, Rabu (30/8).

"Kemudian berikutnya, langkah-langkah selanjutnya dilakukan gelar perkara untuk penetapan tersangka," sambungnya.

Dalam gelar perkara hari ini (30/8), tim penyidik juga mengambil kesimpulan bahwa kecelakaan tersebut bisa terjadi karena pemotor melintas lawan arah.

"Sudah disimpulkan bahwa penyebab lakanya adalah sepeda motor yang melawan arus sehingga mengakibatkan peristiwa kecelakaan, yang mengakibatkan kerugian materil dari pihak kendaraan truk," tuturnya.

Sebelumnya, sejumlah motor yang melawan arus ditabrak truk bermuatan hebel di Jalan Raya Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (22/8) pagi.

Kecelakaan bermula saat truk yang dikemudikan Ahmad Sumantri melaju dari utara ke selatan. Kemudian, tujuh pengendara motor yang ditabrak truk, tetapi belum diketahui pasti jumlahnya.

"Tepatnya di depan Halte Wijaya Kusuma bertabrakan dengan beberapa kendaraan sepeda motor yang melaju melawan arah," kata Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Bayu Marfiano dalam keterangannya.

Bayu turut mengungkapkan insiden nahas itu menyebabkan sejumlah pemotor yang terlibat dalam kecelakaan luka-luka. Ia menuturkan tiga orang mengalami luka berat. (dis)