Surya Paloh Sebut Duet Anies-Cak Imin Seperti Botol dan Tutup

CNN Indonesia
Sabtu, 02 Sep 2023 15:25 WIB
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mendeklarasikan Anies Baswedan dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai bakal capres dan cawapres pilpres 2024.
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan duet calon presiden Anies Baswedan dan calon wakil presiden Muhaimin Iskandar (Cak Imin) saling melengkapi selayaknya botol dan tutupnya. (Dok. Nasdem TV)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan duet calon presiden Anies Baswedan dan calon wakil presiden Muhaimin Iskandar (Cak Imin) saling melengkapi selayaknya botol dan tutupnya.

Surya menyebut Anies maupun Cak Imin yang merupakan Ketua Umum PKB memiliki kelebihannya masing-masing sebagai sosok pemimpin.

Anies, kata Paloh, merupakan sosok intelektual yang diyakini dapat memberikan suasana baru dalam menghadapi tantangan di masya yang akan datang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya juga kenal Muhaimin Iskandar sebagai seorang yang piawai sebagai organisatoris ulung yang bergerak dalam dunia pergerakan yang cukup lama," ujarnya di Hotel Majapahit, Surabaya, Sabtu (2/9).

"Kepiawaian yang tidak kalah dari Anies, maka kedua pasangan ini bagai botol dan tutup botol," imbuhnya.

Paloh menilai kecocokan tersebut menjadi modal utama dalam Pilpres 2024 mendatang. Surya bahkan menyebut pasangan Anies-Cak Imin akan segera didaftarkan secepatnya ketika pendaftaran Capres-Cawapres dibuka.

"Saya mengucapkan selamat kepada Anies Baswedan sebagai calon presiden, dan Bung Muhaimin sebagai calon wakil presiden," katanya.

Sebelumnya Anies merupakan bakal calon presiden yang diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Koalisi itu terdiri dari NasDem, Demokrat, dan PKS.

Sementara PKB tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju bersama Gerindra, Golkar, PAN, dan PBB mengusung Prabowo Subianto. NasDem lantas mengajak PKB berkoalisi.

Keputusan NasDem itu direspons keras oleh Demokrat. Mereka menarik dukungan dari Anies karena Agus Harimurti Yudhoyono batal dijadikan cawapres.

(tfq/rds)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER