Ambulans Bawa Jenazah Adu Banteng Truk BBM di Muara Enim, 3 Tewas

Kecelakaan maut mobil ambulans pembawa jenazah dengan truk tangki BBM terjadi di Jalinsum Muara Enim, Sumatera Selatan. Tiga orang yang ada di ambulans tewas dalam kecelakaan tersebut.

"Iya, ada tiga yang meninggal," kata Kapolres Muara Enim AKBP Andi Supriadi seperti dilansir detikcom, Rabu (6/9).

Kecelakaan maut itu terjadi di Jalinsum perbatasan Muara Enim-Ogan Ilir, Selasa (5/9) sekitar pukul 18.00 WIB. Ambulans pelat BG 9072 PZ itu ringsek tak berbentuk akibat adu banteng dengan truk BBM milik PT Salsabila Perkasa berpelat BG 8639 NL.

"Ambulans itu sedang dalam perjalanan dari Palembang menuju PALI (Penukal Abab Lematang Ilir). TKP di Jalan Lintas (Jalinsum) Desa Segayam, Kecamatan Gelumbang," ucapnya.

Lihat Juga : Kernet Wafat, Korban Kecelakaan Maut Bus Rahayu vs Eka Jadi 4 Orang

Ambulans itu dikemudikan MH (40). MH yang tewas saat insiden tersebut tercatat merupakan warga Desa Perambatan, Kecamata Abab, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).

Sementara truk tanki dikemudikan, MRP (26), warga Lorong Perdana, Jalan KI Marogan, Kecamatan Kertapati, Palembang. Untuk sopir truk dilaporkan mengalami luka berat.

"Sopir ambulansnya mengalami luka berat dan meninggal dunia, dibawa ke Puskesmas Gelumbang. Sopir truknya juga mengalami luka berat, patah di dengkul kaki sebelah kiri," kata Andi.

Selanjutnya jenazah yang dibawa dan hendak diantar ke rumah duka yakni, seorang pria berinisial AH (60), warga Dusun IV, Desa Batu Tugu atau satu kecamatan dengan MH. Selain MH dan AH, di ambulans itu juga ada dua anggota keluarga AH yang tewas, yakni YS (60) dan DR (40).

YS yang tercatat satu alamat dengan AH tewas dengan kondisi mengalami luka robek di paha kanan dan betis kanan. Bahkan terjadi pendarahan akibat patah tertutup di tangan kanan.

Lihat Juga : Detik-detik Kecelakaan Maut Bus Sugeng Rahayu Vs Eka Cepat di Ngawi

Sedangkan DR, pria yang alamat rumahnya dekat dengan MH itu, tewas dengan luka berat di tubuhnya. Selain itu penumpang truk tangki berinisial AN (32) hanya syok.

"Iya satu orang penumpang truk tidak mengalami luka, hanya syok saja. Dia juga merupakan saksi dalam kejadian itu," kata Andi.

Baca selengkapnya di sini.