Sumber Kebakaran KMP Mutiara Berkah di Cilegon Diduga dari Kendaraan

CNN Indonesia
Rabu, 06 Sep 2023 14:02 WIB
Kasi Ops Kantor SAR Banten, Heru Amir mengatakan tak ada korban luka maupun meninggal dunia dalam insiden ini. Semua penumpang berhasil dievakuasi.
Kasi Ops Kantor SAR Banten, Heru Amir mengatakan berdasarkan keterangan saksi, sumber api kebakaran kapal feri KMP Mutiara Berkah 1 di Pelabuhan Indah Kiat, Merak, berasal dari kendaraan yang berada di dalam kapal tersebut. Ilustrasi (ANTARA FOTO/HO-Basarnas Banten)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kasi Ops Kantor SAR Banten, Heru Amir mengatakan berdasarkan keterangan saksi, sumber api kebakaran kapal feri KMP Mutiara Berkah 1 di Pelabuhan Indah Kiat, Merak, berasal dari kendaraan yang berada di dalam kapal tersebut.

"Informasi awalnya ada kobaran api di bagian kendaraan, hanya itu aja, belum secara detail penyebabnya, apa segala apanya belum secara detail," kata Heru saat wawancara dengan CNN Indonesia TV, Rabu (6/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Heru memastikan tak ada korban luka maupun meninggal dunia dalam insiden ini. Semua penumpang berhasil dievakuasi. Namun, menurutnya, ada beberapa penumpang yang mengalami sesak napas.

"Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada, korban masih dibawa ke rumah sakit," ujarnya.

Heru menyebut dari informasi yang pihaknya terima, kapal tersebut hendak berlayar ke Pelabuhan Panjang, Lampung. Saat itu kapal sedang proses berangkat.

Menurutnya, terdapat kendala dalam memadamkan api di kapal tersebut, yakni angin yang bertiup kencang. Ia mengatakan api sempat membesar lagi karena tertiup angin.

"Untuk proses pemadaman ini, angin ya, angin yang menyebabkan api kembali besar lagi, tapi tim dari pemadam sudah berusaha memadamkan api di KMP Mutiara Berkah," katanya.

Sebelumnya Para penumpang kapal feri KMP Mutiara Berkah 1 yang kebakaran di Pelabuhan Indah Kiat, Merak, Banten, dievakuasi dengan crane.

Mereka melewati crane sebagai pengganti jembatan penyeberangan ke atas kapal.

Kasatreskrim Polres Cilegon AKP David Adhi Kusuma mengatakan saat ini polisi tengah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Penyidik meminta keterangan saksi dan memeriksa dokumen kapal.

"Olah TKP dan back up identifikasi dari Polda (Banten)," ujar David saat dihubungi.

(nhl/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER