Anies Sebut Najwa Shihab Tak Masuk Daftar Kandidat Timses Capres 2024

Bakal calon presiden dari Koalisi Persatuan untuk Perubahan (KPP) Anies Baswedan menyebut jurnalis Najwa Shihab memang tidak masuk ke dalam kandidat ketua tim nasional pemenangan dirinya dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (Timnas Amin) di Pilpres 2024.

"Enggak (tak masuk kandidat Timnas Amin)," kata Anies usai menghadiri acara Mata Najwa - 3 Bacapres Bicara Gagasan di kampus UGM, Sleman, DIY, Selasa (19/9) petang.

Lihat Juga : Anies Nilai Kebebasan Berpendapat di Indonesia Bermasalah: Skornya 5

Dia mengatakan, tim pemenangan ini masih digodok keanggotaannya. Pada kesempatan itu, Anies juga enggan membocorkan sosok atau kandidat yang akan mengisi posisi ketua di sana.

"Sedang dalam proses semuanya tapi ini adalah tim bukan satu orang, ini lah tim karena itu lah kita susun semuanya sehingga nanti bisa berganti berbagi peran dengan baik," ujar Anies.

Dia juga belum mau mengonfirmasi soal sosok eks kapolri yang disebut Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi menjadi bagian dari Timnas Amin.

"Semua sekarang sedang dalam proses kalau sudah jelas pada waktunya kita umumkan," ujar eks Gubernur DKI Jakarta itu.

[Gambas:Video CNN]

Lihat Juga : Anies Klaim Sejumlah Perusahaan Diperiksa Pajak Usai Bantu Pencapresan

Sebelumnya, Cak Imin mengungkapkan salah satu nama yang akan masuk bursa kandidat ketua tim nasional pemenangan Anies-Cak Imin (Timnas Amin) adalah Najwa Shihab.

"Masih, semua alternatif, belum ada yang pasti. Salah satu ada Najwa Shihab macam-macam lah, banyak nama, masih belum, masih belum, digodok, masih digodok," kata Cak Imin di Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Senin (18/9).

Najwa sementara itu menegaskan tidak akan terlibat sebagai bagian tim sukses kandidat dan partai mana pun dalam Pemilu 2024.

"Saya tidak akan terlibat sebagai bagian tim sukses kandidat dan/atau partai mana pun dalam Pilpres/Pileg 2024," kata Najwa kepada CNNIndonesia.com.

Najwa juga mengaku belum pernah berkomunikasi soal timses Anies-Cak Imin dengan pihak PKB. Ia mengatakan sikapnya pada Pilpres dan Pileg 2024 akan berposisi sebagai bagian dari masyarakat sipil yang independen.

"Khususnya komunitas pers, dalam mengawal proses transisi demokratik itu agar berlangsung tidak hanya sekadar baik tapi juga berkualitas," kata dia.