Pelanggaran Terbanyak Operasi Zebra Jaya: Tak Pakai Seatbelt, Main HP

Polda Metro Jaya mencatat terdapat 360 pelanggaran yang terjadi dalam kurun waktu tiga hari gelaran Operasi Zebra Jaya 2023. Terbanyak pelanggaran lalu lintas yang terjadi berasal dari pengendara roda empat yang tidak menggunakan sabuk pengaman atau seat belt hingga menggunakan telepon genggam saat berkendara.

"Untuk pelanggaran yang paling banyak itu terkena e-TLE Statis dan e-TLE Mobile yaitu 360 pelanggaran, itu rata-rata kebanyakan seat belt, penggunaan HP dan beberapa ganjil genap," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman saat memantau Operasi Zebra Jaya, di Gerbang Tol Cililitan, Jakarta Timur, Kamis (21/9).

Latif menyebut Satgas Operasi Zebra Jaya lebih mengedepankan tindakan preemtif. Petugas telah melakukan 2560 imbauan dan teguran kepada para pengendara yang kedapatan melakukan pelanggaran.

"Kita melakukan sosialisasi pada masyarakat karena pada evaluasi hari ketiga, pelanggaran yang terkena khususnya roda empat adalah penggunaan seat belt makanya kita melakukan sosialisasi di tempat ini," jelas Latif.

Kendati demikian, Latif menegaskan akan tetap memberi sanksi tegas berupa penilangan bagi pengendara yang kedapatan melawan arus.

"Iya, kebanyakan kita himbauan yaitu sekitar 2600 sekian tadi. Tapi kalau yang melawan arus apa boleh buat kalau memang masih, karena melawan arus sangat membahayakan kita lakukan penilangan," ujar Latif.

Ia mengklaim saat ini untuk pelanggaran melawan arus telah mengalami penurunan. Ia berharap hal tersebut terus terjadi, bukan hanya saat Operasi Zebra dilakukan.