Kejari Makassar Tangkap Tersangka Korupsi Sembunyi di Plafon Rumah

mir | CNN Indonesia
Jumat, 22 Sep 2023 18:43 WIB
Ilustrasi. Tim Kejaksaan Negeri menangkap perempuan tersangka kasus dugaan korupsi pembangunan gedung perpustakaan Kota Makassar yang sembunyi di plafon rumah (niekverlaan/Pixabay)
Jakarta, CNN Indonesia --

Tim Kejaksaan Negeri (Kejari) Makassar, Sulawesi Selatan, menangkap satu tersangka kasus dugaan korupsi pembangunan gedung perpustakaan Kota Makassar tahun 2021.

Perempuan inisial RR ditangkap saat bersembunyi di atas plafon di rumah tunangannya.

"Penangkapan satu DPO tersangka tindak pidana korupsi pembangunan gedung perpustakaan Kota Makassar," kata Kepala Kejari Makassar, Andi Sundari, Jumat (22/9).

Penangkapan tersebut dilakukan di salah satu rumah di Kabupaten Gowa. Setelah melakukan penggeledahan, tim berhasil menemukan tempat persembunyian tersangka.

"Tersangka ditemukan bersembunyi di atas plafon rumah dari seorang pria yang mengaku sebagai calon suami tersangka," ungkap Andi Sundari.

Proses penangkapan terhadap tersangka ini, kata Andi Sundari, sempat mendapat perlawanan dari calon suami tersangka yang mengerahkan sejumlah orang untuk menghalangi penangkapan.

"Calon suaminya ini berusaha menghalang-halangi petugas menangkap tersangka dengan mengerahkan preman. Tapi berkat dari bantuan Polres Gowa sehingga penangkapan terhadap tersangka berhasil dilakukan," kata Andi Sundari.

Penangkapan dilakukan karena Kejaksaan telah melakukan pemanggilan sebanyak tiga kali. Namun, RR tidak pernah memenuhi panggilan penyidik kejaksaan.

Dalam kasus dugaan korupsi pembangunan gedung perpustakaan Kota Makassar, ada kerugian keuangan negara sebesar Rp 662 juta berdasarkan perhitungan BPKP.

Selanjutnya, tersangka kasus dugaan korupsi pembangunan gedung perpustakaan Kota Makassar tahun 2021 digelandang Kejari Makassar untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Untuk dua tersangka lainnya sudah akan ditahap dua dan dilimpahkan ke pengadilan. Kalau tersangka ini kita akan segera selesaikan pemberkasannya," ucap Andi Sundari.

(bmw/bmw)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK