NasDem Bantah Mentan SYL 'Hilang': Ada Masalah Apa Wamentan?

CNN Indonesia
Rabu, 04 Okt 2023 19:12 WIB
Waketum NasDem Ahmad Ali menyebut ada pihak yang sengaja mengembuskan isu bahwa Mentan Syahrul Yasin Limpo sedang menghindari atau melarikan diri.
Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali membantah isu Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo hilang kontak seperti narasi yang disampaikan Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi beberapa waktu lalu. (CNN Indonesia/Arief Bimaputra)
Jakarta, CNN Indonesia --

Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali membantah isu Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo hilang kontak seperti narasi yang disampaikan Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi beberapa waktu lalu.

"Karena sesungguhnya dia tak pernah menghilang seperti apa yang disampaikan Wamentan. Saya bertanya ada masalah apa di Wamentan?" kata Ali di Jakarta, Rabu (4/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ali mengklaim belum mendapatkan informasi soal kapan kepulangan Syahrul ke Indonesia. Namun, ia memastikan Syahrul akan kembali ke Indonesia dalam waktu dekat.

Ali turut menegaskan Syahrul kini belum berstatus sebagai tersangka dugaan kasus korupsi berdasarkan keterangan pihak KPK.

"Sehingga bagi kami ini sengaja di-framing sehingga SYL ini sedang menghindari atau melarikan diri. Sebenarnya tidak, kepulangannya SYL sedang ada urusan pribadi yang kita enggak tahu," ujarnya.

Selain itu, Ali memastikan NasDem akan mendukung semua proses hukum yang berjalan di KPK jika nantinya ada peningkatan status resmi soal Syahrul.

"Mengenai bantuan hukum, NasDem tak pernah siapkan bantuan hukum menyangkut kader-kadernya yang sedang bermasalah soal kasus korupsi," kata Ali.

Sebelumnya, Syahrul sempat dikabarkan hilang kontak usai kunjungan kerja ke Eropa pekan lalu. KPK dikabarkan telah menetapkan Syahrul sebagai tersangka korupsi di Kementan.

Wamentan Harvick Hasnul Qolbi mengatakan Syahrul berpisah dengan rombongan Kementan saat hendak kembali ke Jakarta dari Spanyol dan Italia.

"Sampai hari ini kita terus mencari keberadaan Pak Menteri karena memang sampai detik ini kita belum ada kabar mengenai keberadaan Pak Menteri sampai hari ini," ujar Harvick saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/10).

(rzr/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER