Cak Imin: JK Kelihatan Mendukung Anies dan Saya

Ketua Umum PKB sekaligus bakal calon wakil presiden (cawapres) Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menilai mantan wakil presiden Jusuf Kalla (JK) terlihat lebih mendukung dirinya dan Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Hal ini ia sampaikan ketika merespons pertemuan antara Anies dan JK di kediaman pribadi JK, Jalan Brawijaya, Jakarta, Sabtu (8/10) kemarin

"Alhamdulillah, Pak JK kelihatan sekali mendukung Mas Anies dan saya," kata Cak Imin ketika ditemui usai menggelar Jalan Sehat bersama AMIN di Kota Malang, Jawa Timur, Minggu (9/10).

Cak Imin berpendapat JK menaruh harapan supaya gagasan perubahan yang dibawa pasangan Anies-Cak Imin (AMIN) dapat terwujud. Ia pun tak menutup peluang mengajak JK bisa masuk ke Tim Nasional (Timnas) Pemenangan AMIN.

"Insyaallah, Insyaallah," kata Cak Imin.

Sebelumnya Anies dan Jusuf Kalla bertemu di kediaman JK selama sekitar 2,5 jam. Usai pertemuan, JK mengaku berbicara lebih detail tentang "hal-hal kebangsaan" dengan Anies ketimbang dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan bakal capres Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto.

Sebelum bertemu Anies, JK pernah bertemu dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Prabowo Subianto beberapa waktu belakangan ini.

"Kita membicarakan hal-hal kebangsaan kita, sama dengan apa yang saya bicarakan dengan Puan dan Prabowo, tapi ini lebih mendetail lah," ujar JK kepada wartawan di kediamannya.

JK juga sempat memberikan wejangan kepada Anies supaya membidik wilayah pemilih yang potensial agar bisa mendulang suara. Ia juga menyarankan supaya Anies dapat menunjukkan citranya secara orisinal, tanpa dibuat-buat.

"Tentu lihat di mana wilayah-wilayah yang potensial. Ini one man, one vote, kan," ujar JK.

JK merupakan politikus senior Partai Golkar. Sementara Partai Golkar kini telah mendukung Prabowo Subianto sebagai bakal capresnya bersama koalisi Gerindra, Demokrat, PAN, PBB dan Gelora.

Anies dan Cak Imin kini telah didukung sebagai capres-cawapres dari Koalisi Perubahan yang berisikan PKB, NasDem dan PKS.