Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengunjungi Kedutaan Besar Palestina di Jakarta pada Selasa (10/10). Kedatangan Hasto ini dilakukan di tengah perang Israel dan Hamas.
Hasto tiba di Kantor Kedubes Palestina sekitar pukul 11.25 WIB. Ia menggunakan batik coklat bercampur kemerahan dan celana hitam.
Saat memasuki ruangan, Hasto irit bicara. Ia lantas langsung naik ke lantai dua untuk menemui Duta Besar Palestina Zuhair Al Shun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya, mari-mari," kata Hasto kepada awak media.
Tak hanya Hasto, sejumlah Duta Besar dari negara Arab juga mengunjungi Kedubes Palestina.
Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, perwakilan dari Kedubes Qatar, Yaman, Yordani dan Duta Besar Oman juga hadir.
"Seluruh Duta Besar negara Arab akan hadir sebagai tanda Solidaritas terhadap Penduduk dan Negara Palestina yang terjajah dan tertindas oleh Israel (Zionis)," demikian rilis resmi Kedubes Palestina yang diterima CNNIndonesia.com pada Senin.
Pada hari ini, Al Shun akan menyampaikan pernyataan mengenai situasi di Gaza usai Hamas dan Israel perang. Belakangan situasi di Gaza dan selatan Israel memanas usai pasukan Israel dan Hamas bertempur.
Pada Sabtu lalu, Hamas menggempur wilayah selatan Israel. Mereka mengklaim operasi ini untuk membebaskan Palestina dari pendudukan negara Zionis itu.
Israel lantas membalas serangan tersebut. Perdana Menteri Benjamin Netanyahu sampai-sampai mengatakan akan membalas dendam secara besar-besaran.
Imbas perang itu, 680 korban di Palestina meninggal dan lebih dari 900 orang di Israel juga tewas.
(isa/fra)