Ganjar Ditanya Kans Beri Karpet Merah ke Anak: Kekuasaan Ada Batasnya

Bakal capres PDIP, Ganjar Pranowo menjawab soal peluang dirinya bakal memberi karpet merah ke anaknya, Alam Ganjar, apabila dia nanti terpilih menjadi presiden pada 2024.

Pertanyaan itu disampaikan oleh seorang seniman bernama Kadri di acara deklarasi Ganjar dan Mahfud MD sebagai capres dan cawapres di gedung ANRI, Jakarta Pusat, Rabu (18/10) malam WIB. Kepada Ganjar, Kadri mengaku mengenal Alam. Menurut dia, Alam adalah seorang anak yang pintar dan memiliki kompetensi.

"Bagaimana menurut Mas Ganjar pada saat Mas Ganjar menjadi presiden, apakah akan memberikan karpet merah ke anaknya?" ucap Kadri.

Mendengar pertanyaan itu, Alam yang hadir dan duduk di panggung utama bersama Siti Atikoh, istri Ganjar, hanya tersenyum.

Merespons pertanyaan itu, Ganjar hanya menjawab singkat. Ganjar mengatakan, dia justru mungkin hanya akan memberikan baju merah ke Alam, bukan karpet merah. Para hadirin yang hadir di kesempatan itu tertawa mendengar jawaban mantan Gubernur Jawa Tengah itu.

"Saya mungkin hanya akan kasih baju merah saja ke dia [Alam Ganjar]," kata Ganjar.

Ganjar mengatakan, bagi dia, paling penting sebetulnya seseorang yang memiliki kompetensi bisa berkompetisi dengan sehat. Ganjar menyadari bahwa kekuasaan memang menggoda. Namun, dia menilai kekuasaan harus memiliki batas.

"Kekuasaan itu ada batasnya dan kekuasaan itu menggoda. Maka kita harus punya kontrol diri dan tahu diri," ujar pria yang identik dengan rambut putihnya ini.

"Saya tidak mau kelak anaknya Mas Kadri akan kalah dengan Alam, karena anak presiden. Saya tidak mau anaknya Mas Kadri kalah dengan anak bupati," imbuhnya.