Mardani Ali Respons Hasto PDIP: Siapa yang Tidak Disiplin Ya?

CNN Indonesia
Kamis, 19 Okt 2023 17:46 WIB
Koalisi Perubahan merespons sindiran Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait kedisiplinan waktu pendaftaran pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin).
Arak-arakan pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan dan Cak Imin saat mendaftar ke KPU. (ANTARA FOTO/ADITYA PRADANA PUTRA)
Jakarta, CNN Indonesia --

Koalisi Perubahan merespons sindiran Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait kedisiplinan waktu pendaftaran pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Anies-Cak Imin diketahui dijadwalkan untuk mendaftar ke KPU pada pukul 08.00 WIB. Namun, waktu pendaftaran keduanya molor sehingga berdampak pada jadwal pendaftaran pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang dijadwalkan pada pukul 11.00 WIB.

Lewat cuitan di akun Twitter (X), Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mempertanyakan pernyataan Hasto soal sosok yang dianggap tidak disiplin itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebab, kata Mardani, pasangan Anies-Cak Imin sudah mengirimkan pemberitahuan soal rencana pendaftaran ke KPU jauh-jauh hari.

"Siapa yang tidak disiplin ya? Sejak empat hari lalu AMIN dah kirim pemberitahuan daftar hari pertama😀. Slow aja ya...kebetulan relawan AMIN mbludak pisan yang hadir," kata Mardani dalam akun media sosialnya seperti dikutip, Kamis (19/10).

Sementara itu, Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyampaikan membludaknya massa pendukung Anies-Cak Imin di sekitar KPU tadi di luar prediksi mereka.

Alhasil, banyaknya massa pendukung ini menimbulkan kemacetan yang berdampak pada terhambatnya perjalanan rombongan ke Kantor KPU.



"Di luar kendali kami, sebab antusiasme warga yang suka rela mengantarkan paslon AMIN di luar dugaan, membludak turun puluhan ribu sehingga membikin kemacetan. Kami mohon maaf bila ada warga yang aktifitasnya terganggu," tutur Jazilul kepada CNNIndonesia.com.

Jazilul juga menegaskan pihaknya sudah secara disiplin keluar dari Kantor KPU sesuai ketentuan yakni pukul 10.00 WIB.

Jazilul justru mempertanyakan mengapa pasangan Ganjar-Mahfud mendaftar di waktu yang berdekatan dengan Anies-Cak Imin.

"Kami sudah disiplin dan buru buru keluar dari KPU jam 10.00 sesuai ketentuan. Mestinya mereka minta dijadwalkan jam 14.00 tapi kenapa kok minta pada jam yang berhimpitan, itu kurang nalar," ucap dia.

Senada, Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali juga menyebut banyaknya massa pendukung Anies-Cak Imin yang menunggu di KPU itu di luar prediksi mereka.

Namun, Ahmad tak setuju jika waktu pendaftaran pasangan Anies-Cak Imin tidak sesuai dengan jadwal.

"Bukan molor, mungkin gini kalau dilihat di lapangan tadi pagi di luar prediksi kita, massa begitu membludak sehingga kita untuk menembus ke KPU itu dari Gondangdia yang biasanya 15 menit itu berjam-jam, itulah kemudian terjadi hal yang di luar prediksi kita," kata Ahmad.

Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristianto merespons pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang melewati rumah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat melakukan konvoi menuju KPU.

Kata Hasto, pihaknya tak mempermasalahkan tindakan Anies-Cak Imin. Namun, dia menyayangkan ketidakdisiplinan Anies-Cak Imin dalam mendaftarkan diri sebagai pasangan capres dan cawapres ke KPU.

"Ya enggak apa-apa. Boleh. Enggak ada persoalan. Tapi seharusnya disiplin, kalau mendaftar jam 8 ya seharusnya jam 8, itu yang diharapkan," kata Hasto di Jalan Teuku Umar, Menteng, Kamis.

Alhasil, dengan mundurnya jadwal pendaftaran Anies-Cak Imin, PDIP pun harus mengalah. Padahal, PDIP mestinya mendaftarkan Ganjar-Mahfud ke KPU sekitar pukul 11.00 WIB.

"Tapi ya enggak apa-apa kami mengalah, dan kemudian ya kami setelah mereka selesai kami mendaftar, meskipun jadwalnya seharusnya jam 11," ucapnya.

"Kami sudah siap sejak jam 09.30 tadi karena jadwalnya itu adalah jam 11 tetapi karena ada yang kurang berdisiplin, ya kami mengalah," sambungnya.

(isn/dis/isn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER