Demokrat soal Masuk Kabinet: Kalau Dipercaya, Prioritas Kami Pertanian

Partai Demokrat merespons sejumlah informasi tentang kocok ulang kabinet (reshuffle) dan kaitannya dengan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ke Istana Kepresidenan.

Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menegaskan reshuffle merupakan hak prerogatif Presiden Joko. Namun jika dipercaya masuk ke lingkaran eksekutif, Demokrat bakal memprioritaskan salah satu aspek, yakni pertanian.

"Demokrat, misal kami dipercaya ke depannya di pemerintahan, tentu prioritas kami pertanian," kata Herzaky di DPP Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (24/10).

Herzaky menyebut Demokrat memiliki sejumlah misi agar pemerintah mampu memaksimalkan produksi pertanian dengan bantuan teknologi yang semakin canggih, subsidi pupuk bagi petani, hingga menjaga harga tetap stabil di pasar.

Pernyataan Herzaky itu sekaligus merespons Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang mengunggah persoalan pertanian di akun media sosialnya, Senin (23/10) lalu.

Unggahan itu pun dinilai bertalian dengan wacana perombakan kabinet pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin yang bakal dilakukan pada Rabu, Selasa (24/10).

"Jadi bukan hanya petani yang diuntungkan. Semakin besar pasar yang terbuka, misalkan untuk produk kita. Jangan lah kita sibuk mengimpor, tapi semakin besar produk kita yang bisa diekspor," kata dia.

Herzaky tetap menegaskan bahwa segala keputusan terkait reshuffle merupakan wewenang mutlak Jokowi. Ia menyebut Jokowi tahu mana yang terbaik untuk melanjutkan roda pemerintahannya.

"Jadi tidak mungkin dia tidak ingin yg terbaik untuk rakyat, bangsa, dan negara ini. Hanya mungkin kadang-kadang ada yang kurang pas di sini, kurang pas di situ. Ya itu lah yang mungkin beliau akan coba perbaiki dalam setahun ke depan ini," ujar Herzaky.

Presiden Joko Widodo bakal melantik sejumlah pejabat negara pada Rabu (25/10) di Istana Negara, Jakarta. Kepastian itu disampaikan Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana.

Ari mengatakan akan ada pelantikan pejabat di istana besok. Namun, ia mengaku belum membeberkan lebih detail.

"Besok memang direncanakan ada pelantikan pejabat di Istana Negara. Mengenai siapa yang dilantik dan dalam posisi apa, nanti saya akan update lagi," kata Ari melalui pesan singkat, Selasa (24/10).