JK Serukan Qunut Nazilah untuk Dukung Palestina

Ketua Umum Dewan Mesjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla menyerukan umat Islam di Indonesia untuk melakukan Qunut Nazilah sebagai dukungan terhadap Palestina.

"Kepada seluruh umat Islam kiranya pada pelaksanaan Salat Jum'at (3/11) melakukan Qunut Nazilah, " kata JK dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (1/11).

Seruan tersebut dimaksudkan agar pelaku kejahatan kemanusiaan ini diberi hukuman yang setimpal dengan kejahatannya oleh Tuhan Yang Kuasa. JK juga menjelaskan tidak diperlukan Salat Gaib untuk rakyat Palestina yang gugur dalam perang. Hal itu lantaran rakyat Palestina yang gugur dianggap mati syahid sehingga tidak diperlukan Salat Gaib.

"Perjuangan mempertahankan harkat kemanusiaan dari bangsa Palestina ini jika terpaksa harus mati, maka statusnya adalah mati syahid sebagai syuhada sehingga tidak perlu lagi disalatgaibkan," ungkapnya.

Lihat Juga : Israel Benarkan Serangan Bom di Kamp Pengungsian: Target Kami Hamas

Menurutnya perang yang terjadi di Gaza bukanlah perang antar agama melainkan sepenuhnya merupakan perjuangan untuk mempertahankan hak-hak kemanusiaan serta kemerdekaan bagi rakyat Palestina.

"Oleh karena itu pula diharapkan kepada seluruh komponen bangsa Indonesia, tanpa memandang suku, agama dan ras atas nama kemanusiaan menggalang solidaritas dukungan bagi bangsa Palestina sebagaimana amanat dalam Pembukaan UUD 45 serta sikap resmi pemerintah Indonesia yang mendukung perjuangan kemerdekaan bangsa Palestina," tegasnya.

Lihat Juga : Doa Qunut Nazilah untuk Palestina: Arab, Latin, dan Terjemahannya

Sejak perang pecah serta agresi Israel ke Palestina dimulai, lebih dari 8.000 orang tewas dan belasan ribu lainnya luka-luka.

Selain itu perang dan blokade Israel di Gaza juga menyebabkan dua rumah sakit utama yakni Rumah Sakit Al Shifa dan Rumah Sakit Indonesia di Gaza nyaris kolaps karena semakin menipisnya stok bahan bakar untuk menyalakan generator listrik.