Tekan Kemiskinan Ekstrem, Pemkab Bandung Raih Penghargaan dari Wapres

Pemkab Bandung | CNN Indonesia
Jumat, 10 Nov 2023 12:02 WIB
Pemkab Bandung meraih penghargaan dan insentif fiskal sebesar Rp6,4 miliar atas kinerjanya dalam upaya percepatan penurunan kemiskinan ekstrem.
Pemkab Bandung meraih penghargaan dan insentif fiskal untuk upaya percepatan penurunan kemiskinan ekstrem dari Wapres RI. (Foto: Arsip Pemkab Bandung)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung kembali meraih penghargaan dari pemerintah pusat. Kali ini, penghargaan diberikan atas kinerja luar biasa Pemkab Bandung dalam upaya percepatan penurunan kemiskinan ekstrem.

Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin menyerahkan penghargaan tersebut kepada Sekretaris Daerah, Cakra Amiyana, mewakili Bupati Bandung, Dadang Supriatna, di Istana Wakil Presiden RI, Jakarta, Kamis (9/11). Atas prestasi tersebut, Pemkab Bandung juga langsung diguyur insentif fiskal atau bonus kinerja sebesar Rp6,4 miliar.

"Saya sangat berterima kasih kepada Bapak Wapres yang telah memberikan penghargaan sekaligus insentif fiskal ini. Ini tentu sebuah kebanggaan buat masyarakat Kabupaten Bandung," kata Kang DS, sapaan akrab Bupati Bandung, dalam keterangan resmi, Jumat (10/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ini menjadi insentif fiskal kedua yang diterima Pemkab Bandung dari pemerintah pusat, dan menjadi penghargaan ke-214 di bawah kepemimpinan Kang DS selama 2,5 tahun. Sebelumnya, penghargaan dan insentif fiskal dari Kemendagri dan Kementerian Keuangan sebesar Rp9,2 miliar diperoleh sebagai kabupaten terbaik dalam pengendalian inflasi daerah.

Menurut Kang DS, upaya penurunan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Bandung memang menjadi fokus Pemkab Bandung. Sebab, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), terdapat sekitar 56.430 jiwa masyarakat di Kabupaten Bandung yang dikategorikan sebagai miskin ekstrem.

Melalui berbagai upaya yang telah dilakukan Pemkab Bandung, berdasarkan hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) yang dilaksanakan oleh BPS, tingkat kemiskinan ekstrem di Kabupaten Bandung mengalami penurunan sebesar 0,3 persen pada 2022, dari semula 1,78 persen di 2021 menjadi 1,48 persen pada 2022.

"Mudah-mudahan penghargaan dan insentif fiskal ini menjadi spirit bagi kita untuk semakin meningkatkan kinerja dalam melayani dan menyejahterakan masyarakat Kabupaten Bandung," ujar Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung itu.

Mantan anggota DPRD Jabar itu menambahkan, insentif fiskal yang diperoleh akan dikembalikan kepada masyarakat, terutama untuk upaya menurunkan kemiskinan ekstrem.

Tak lupa, ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh OPD Pemkab Bandung, para ASN, para camat dan kepala desa serta masyarakat Kabupaten Bandung yang selama ini bersama-sama berusaha menurunkan angka kemiskinan ekstrem.

"Ini membuktikan kerja keras bersama seluruh jajaran Forkopimda, para Kepala OPD, ASN dan berbagai elemen masyarakat Kabupaten Bandung. Alhamdulillah penghargaan ini saya persembahkan bagi semuanya," tandas orang nomor satu di Kabupaten Bandung itu.

Dengan berbagai upaya yang telah dilakukan, Pemkab Bandung telah menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya masyarakat miskin ekstrem. Diharapkan, Pemkab Bandung dapat terus meningkatkan kinerjanya, sehingga dapat mewujudkan Kabupaten Bandung yang maju, sejahtera, dan berbudaya.

(rir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER