Komisi I DPR sudah menyepakati pembentukan Panitia Kerja (Panja) netralitas TNI untuk Pemilu dan Pilpres 2024. Ketua Fraksi PDIP yang juga Wakil Ketua Komisi I DPR, Utut Adianto ditunjuk sebagai ketua panja.
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid mengatakan Panja tersebut disepakati dalam rapat tertutup pada Rabu (8/11) lalu.
"Sudah dibentuk kemarin rapat internal tanggal 8 November, sudah dibentuk Panjanya," kata Meutya di kompleks parlemen, Senin (13/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meutya mengatakan Panja netralitas TNI juga telah menyepakati calon Panglima TNI baru, Jenderal Agus Subiyanto. Selain TNI, Panja juga diisi oleh sejumlah lembaga pemerintah mitra Komisi I, seperti BIN, BSSN, Kemenkominfo, hingga KPI.
Meutya mengatakan Panja netralitas TNI sekaligus menepis kekhawatiran sejumlah pihak terkait dugaan sikap TNI di Pemilu mendatang.
"Tadi beliau sudah menyatakan tegas tidak ada keraguan kepada hal untuk netralitas dan Komisi I juga akan mengawal melalui Panja," kata Meutya.
Panja netralitas TNI sebelumnya diusulkan Utut. Ia menyebut pembentukan Panja itu sekaligus juga untuk menjaga marwah DPR.
Utut memahami Panglima TNI beserta tiga kepala staf memang berniat untuk netral seraya menyinggung karakteristik tentara yang tegak lurus terhadap atasannya.
Namun, di sisi lain ia juga mempertanyakan sikap TNI: apabila nantinya presiden selaku panglima tertinggi memerintahkan hal yang salah, apakah mereka berani menolaknya. Dengan demikian, Utut menyarankan agar Komisi I membentuk panja netralitas tersebut.
(thr/gil)