TKN Optimis Sambut Penetapan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming meminta masyarakat bersama menjaga pemilihan umum (pemilu) 2024 yang kredibel, transparan, jujur dan adil (jurdil), serta langsung, umum, bebas, dan rahasia (luber).

Hal itu dinyatakan oleh juru bicara (jubir) TKN Prabowo-Gibran, Nurul Arifin usai penetapan pasangan calon (paslon) pemilihan presiden (pilpres) 2024 pada Selasa (14/11). Pada kegiatan tersebut, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan Prabowo-Gibran memenuhi syarat serta dalam pilpres mendatang.

"KPU sudah objektif menetapkan Prabowo-Gibran sebagai paslon Pilpres 2024. Harus diapresiasi karena penetapan itu ada dasarnya, bukan asal-asalan," kata Nurul.

Menurut Nurul, Prabowo-Gibran telah memenuhi seluruh persyaratan, termasuk dokumen, ambang batas, serta syarat kesehatan.

Sejalan, TKN Prabowo-Gibran saat ini menyebut tengah berfokus memenangkan pasangan dari Koalisi Indonesia Maju itu, yang dilakukan untuk menjaga keberlanjutan pembangunan di era Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Nurul mengatakan, TKN tak mempersoalkan nomor urut yang akan diterima Prabowo-Gibran saat pengundian pada Selasa (14/11). Prabowo-Gibran disebut berfokus menyempurnakan keberhasilan pembangunan Presiden Jokowi untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.

Optimisme terhadap kemenangan Prabowo-Gibran menguat, menyusul hasil survei sejumlah lembaga yang menunjukkan bahwa publik paling percaya terhadap Prabowo-Gibran untuk melanjutkan pembangunan Jokowi.

"Paslon Prabowo-Gibran berkomitmen untuk melanjutkan cita-cita Presiden Jokowi agar Indonesia mandiri dengan kekuatannya sendiri, dan mampu sejahtera untuk Indonesia Emas 2045," ujar Nurul.

Sebelumnya, Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU RI Idham Holik menyatakan, Prabowo-Gibran telah memenuhi syarat untuk menjadi paslon di Pilpres 2024.

"Telah dinyatakan memenuhi syarat sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk pemilu serentak 2024," kata Idham.

Adapun Prabowo-Gibran diusung gabungan dari empat partai politik yang telah memenuhi ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden, dengan total 45,5 kursi di DPR. Penetapan paslon Prabowo-Gibran, Anies-Imin, dan Ganjar-Mahfud dituangkan dalam Keputusan KPU RI Nomor 1632 Tahun 2023.