Calon presiden Ganjar Pranowo mengaku telah menerima laporan dari beberapa Pj kepala daerah terkait dugaan kecurangan pemilu.
Ganjar mengatakan laporan itu masuk ke Tim Pemenangan Nasional (TPN).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah, benar," kata Ganjar saat ditanya soal laporan Pj kepala daerah di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Selasa (14/11) malam.
Meski begitu, Ganjar enggan mengungkap jumlah laporan tersebut. Ia hanya menyebut telah mengetahui permasalahan yang dilaporkan.
"Ya sudah ada lah semua yang melapor dan kami tahu semua. Maka kami sampaikan secara terbuka," ucapnya.
TPN Ganjar Pranowo-Mahfud MD tengah menyelidiki kasus dugaan penurunan baliho Ganjar Pranowo-Mahfud MD di beberapa daerah.
"Sedang kita selidiki, deputi hukum sudah menghimpun semua yang beredar di media sosial. Deputi hukum sedang menginventarisasi," kata Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Andika Perkasa di Menteng, Jakarta Pusat, Senin (13/11).
Andika menyebut TPN Ganjar-Mahfud masih berupaya untuk mencari bukti-bukti terkait permasalahan tersebut.
Salah satu kasus penurunan baliho Ganjar-Mahfud terjadi di Bali beberapa waktu lalu. Saat itu baliho-baliho dan bendera PDIP diturunkan saat kunjungan kerja Presiden Jokowi.
Setelah Jokowi pergi, baliho dan spanduk dipasang lagi. PDIP geram dengan aksi tersebut.
Sementara Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya menjelaskan alasan pencopotan baliho Ganjar-Mahfud untuk menjaga netralitas kegiatan Presiden.
(lna/fra)