Pimpin ADMM Plus, Prabowo Ungkap Sejumlah Negara Minat Jadi Mitra

Kemhan | CNN Indonesia
Kamis, 16 Nov 2023 22:13 WIB
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memimpin sidang ke-10 ASEAN Defence Ministers' Meeting Plus (ADMM Plus).
Menhan Prabowo Subianto memimpin sidang ke-10 ASEAN Defence Ministers’ Meeting Plus (ADMM Plus). (Foto: Arsip Kemhan).
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto memimpin sidang The 10th ASEAN Defence Ministers' Meeting Plus (ADMM Plus) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Kamis (16/11). Dalam sidang ini, Prabowo mengungkapkan sejumlah negara telah mengekspresikan keinginan mereka untuk menjadi mitra dialog ASEAN (ADMM Plus).

ADMM Plus merupakan sebuah platform yang memperkuat kerja sama keamanan dan pertahanan antara ASEAN dan delapan Mitra Dialog, menandai keberlanjutan komitmen terhadap perdamaian, stabilitas, dan pembangunan di kawasan ini.

Prabowo menyebut, negara seperti Inggris, Prancis, dan Uni Eropa telah menjadi mitra. Di mana ke depannya pembahasan masih akan terus berlanjut karena ada negara-negara lain yang juga mau menjadi mitra.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Keputusan di forum ini harus diambil secara konsensus. Ini sedang dibahas, akan dibahas terus, karena beberapa negara masih minta penjelasan," ujar Prabowo.

Menhan menjelaskan, Indonesia sendiri mendukung penambahan mitra ini dengan memperhatikan perkembangan situasi geopolitik dunia.

Menhan lebih lanjut menjelaskan, ADMM Plus telah membuktikan efektivitasnya sebagai platform kerja sama di tujuh bidang. Mulai dari Keamanan Maritim, Kontra-Terorisme, Bantuan Kemanusiaan dan Penanggulangan Bencana, Operasi Pemeliharaan Perdamaian, Kedokteran Militer, Aksi Ranjau Kemanusiaan, dan Keamanan Siber.

"ADMM-Plus telah menjadi platform yang efektif untuk kerja sama praktis di antara instansi pertahanan negara-negara peserta," jelas Prabowo.

BNR KemhanDalam sidang ADMM Plus ke-10, Menhan Prabowo Subianto melakukan handover ceremony Keketuaan ASEAN pada 2024 kepada Laos. (Foto: Arsip Kemhan).

Untuk informasi, sidang ADMM-Plus ke-10 membahas sejumlah isu terkini pada bidang pertahanan dan keamanan. Masing-masing perwakilan negara anggota ASEAN dan Negara Plus menyampaikan pandangan mereka tentang tantangan bidang pertahanan dan keamanan, baik regional maupun global.

Menhan juga menyampaikan bahwa hasil sidang dalam ADMM ke-17 telah disepakati untuk mengadopsi beberapa dokumen penting, di antaranya Pedoman Pelaksanaan Status Pengamat kepada Timor-Leste dalam Pertemuan ADMM, ADMM-Plus dan Pertemuan Terkait, dan Program Kerja ADMM 2023-2026.

Selanjutnya Konsep Naskah tentang Implementasi ASEAN Outlook on the Indo-Pacific dari Perspektif Pertahanan, Konsep Naskah tentang Harmonisasi Inisiatif dari ADMM dan ADMM-Plus, dan Deklarasi Bersama Pertemuan Menteri Pertahanan ASEAN untuk Perdamaian, Kemakmuran dan Keamanan.

Sementara itu, sidang ADMM-Plus ke-10 juga mengumumkan keketuaan ADMM-Plus Experts' Working Group (EWG) untuk periode 2024-2027. Negara anggota ASEAN dan Negara Plus juga sepakat untuk mengadopsi pernyataan bersama ADMM-Plus tentang Wanita, Perdamaian dan Keamanan.

Di akhir acara, Prabowo menggelar handover ceremony Keketuaan ASEAN pada 2024. Diumumkan bahwa Laos akan menjadi tuan rumah pertemuan Menteri Pertahanan Negara-negara anggota ASEAN dan ADMM-Plus pada tahun depan.

(osc)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER