Prabowo: Belum Ada Rencana Tarik Pasukan Perdamaian RI di Lebanon

CNN Indonesia
Jumat, 17 Nov 2023 02:10 WIB
Menhan Prabowo mengaku terus berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pihak terkait, seperti Dewan Keamanan PBB untuk memantau kondisi terbaru di Gaza.
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyatakan belum ada rencana untuk menarik pasukan TNI dalam misi perdamaian PBB di Lebanon, menyusul saling serang Hizbullah dan Israel. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyatakan belum ada rencana untuk menarik pasukan TNI dalam misi perdamaian PBB di Lebanon, menyusul saling serang Hizbullah dan Israel.

"Sampai sekarang belum ada rencana menarik pasukan perdamaian kita yang ada di Lebanon," kata Prabowo saat konferensi pers acara 17th ASEAN Defence Minister's Meeting (ADMM) and The 10th ASEAN Defence Minister's Meeting Plus 2023 di Jakarta, Kamis (16/11).

Prabowo mengaku terus berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pihak terkait, seperti Dewan Keamanan PBB untuk memantau kondisi terbaru di Gaza.

"Kita koordinasi terus sama PBB, Dewan Keamanan, dan negara yang berhubungan di situ," katanya.

Sebagai tuan rumah ADMM, Prabowo turut menyampaikan rasa prihatin atas situasi yang terjadi di Gaza. Ia menegaskan negara-negara ASEAN turut mendesak agar kekerasan ke warga Palestina segera dihentikan.

"Sebagai ketua sekaligus sebagai wakil dari Indonesia juga beberapa negara, antara lain Malaysia juga menyampaikan rasa prihatin kita atas kejadian di Gaza. Kita mendorong semua usaha untuk segera menghentikan kekerasan di situ," ujarnya.

Awal November lalu, Pusat Penerangan TNI menyatakan sejak pecahnya konflik bersenjata antara Israel dan Hamas, wilayah Lebanon turut memanas menyusul saling serang antara kelompok perlawanan Lebanon dengan Israel di perbatasan.

Untuk waspada terhadap peningkatan eskalasi konflik, Satuan Tugas Maritime Task Force (MTF) TNI Konga XXVIII-N UNIFIL pun menggelar latihan kontijensi selama tiga hari.

Komandan Satgas MTF TNI Konga XXVIII-N UNIFIL, Letkol Laut (P) John David Nalasakti Sondakh saat itu menyampaikan pasukan perdamaian UNIFIL tetap pada posisi dan on task.

"Apabila situasi memburuk dan perintah penarikan mundur atau withdraw diberikan, maka evakuasi melalui jalur laut ke Cyprus menjadi opsi ketika Bandara Rafic Hariri tidak dapat dioperasionalkan dan jalur darat dinyatakan tidak aman. Sejauh ini terdapat 222 WNI dan sekitat 1.200 lebih personil Kontingan Garuda UNIFIL di Lebanon," kata John.

(yoa/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER