Polisi: Dokter Qory Sempat Cekcok dengan Suami Sebelum Menghilang

CNN Indonesia
Jumat, 17 Nov 2023 15:59 WIB
Polisi menyebut dokter asal Bogor bernama Qory Ulfiyah Ramayanti (37) sempat cekcok dengan suaminya, Willy Sulistio sebelum menghilang.
Ilustrasi dokter di Bogor sempat hilang diduga jadi korban KDRT suami. (iStock/AlexLinch)
Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi menyebut dokter asal Bogor bernama Qory Ulfiyah Ramayanti (37) sempat cekcok dengan suaminya, Willy Sulistio sebelum menghilang.

Dokter Qory diketahui pergi dari rumah dan menghilang pada Senin (13/11). Pada hari sebelumnya, korban dan suaminya ternyata terlibat dalam sebuah pertengkaran.

"Yang awal mulanya korban dan suaminya sedang bertengkar dari semalam," kata Kapolsek Cibinong AKP Waluyo kepada wartawan, Jumat (17/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keesokan harinya sekitar pukul 06.30 WIB, korban kembali terlibat pertengkaran dengan suami saat akan mengantarkan anaknya ke sekolah. Qory pun batal mengantarkan sang anak.

"Tidak jadi (mengantarkan anak ke sekolah) karena melanjutkan pertengkaran dengan suaminya dan sempat terucap kata-kata untuk mengusir korban untuk pergi dari rumah," tutur Waluyo.

"Setelah itu pada pukul 09.30 WIB korban tiba-tiba pergi dari rumah dengan berjalan kaki tanpa membawa tas, handphone dan dompet," sambungnya.

Sebelumnya, kabar hilangnya dokter Qory viral di media sosial setelah sang suami membuat unggahan di akun media sosial X @Qory20.

Qory akhirnya ditemukan pada Jumat (17/11) dan saat ini berada di Polres Bogor dalam keadaan sehat. Qory pun telah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.

Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara menyebut Qory sengaja pergi dari rumah dalam rangka melarikan diri. Teguh juga mengungkapkan Qory pergi untuk mencari perlindungan.

"Memang melarikan diri yang bersangkutan, tapi langsung datang ke Dinas P2TP2A minta perlindungan," ujarnya.

Teguh mengatakan saat ini rencananya Qory akan membuat laporan polisi terkait dugaan aksi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang diduga dilakukan suaminya.

"Rencananya kita buatkan laporan polisi. Ibunya yang bersangkutan juga berkenan untuk buat laporan polisi," ucap Teguh.

"Kita sudah arahkan, laporan polisinya sudah terbit, tinggal nanti tindak lanjutnya. Setelah itu mungkin kita bawa visum dulu," sambungnya.

(dis/dal)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER