Bupati Klaten Sebut Penghargaan Swasti Saba Hasil Kerja Keras Bersama

Bupati Klaten, Jawa Tengah, Sri Mulyani mengatakan, penghargaan Swasti Saba Kabupaten/Kota Sehat Tahun 2023 dalam kategori Padapa yang diterimanya dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) merupakan hasil kerja keras semua pihak di daerahnya.

"Alhamdulillah Kabupaten Klaten menerima penghargaan dari Kementerian Kesehatan, kabupaten sehat Swasti Saba dalam kategori Padapa. Alhamdulillah ini merupakan penghargaan di penghujung tahun 2023," kata Sri Mulyani usai menerima penghargaan di Jakarta dikutip Rabu (29/11).

Untuk itu, Sri Mulyani menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran Dinas Kesehatan dan tenaga kesehatan, masyarakat dan pihak terkait di Kabupaten Klaten yang telah bekerja keras dalam mewujudkan Kabupaten Klaten yang sehat.

"Semoga seluruh masyarakat Kabupaten Klaten selalu sehat, pemerintah daerah juga selalu sehat dan seluruhnya sehat. Tak lupa, terima kasih juga saya sampaikan pada seluruh jajaran Dinas Kesehatan dan seluruh tenaga kesehatan yang ada di Klaten," ujar Sri Mulyani

Foto: Arsip Pemkab Klaten.

Adapun Kabupaten Klaten diketahui menerima penghargaan Swasti Saba Kabupaten/Kota Sehat Tahun 2023 kategori Padapa. Penghargaan dari Kemenkes itu diserahkan langsung oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin kepada Bupati Klaten Sri Mulyani di Jakarta, Selasa malam (28/11).

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, Maxi Rein Rondonuwu menyampaikan bahwa Pemberian Penghargaan kabupaten/ kota sehat Swasti Saba dan STBM menjadi agenda rutin di Kemenkes.

Sebab, kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi terhadap komitmen dan implementasi dari provinsi kabupaten/ kota dan masyarakat untuk meningkatkan serta mewujudkan lingkungan yang bersih aman, nyaman, sehat secara holistik dan berkelanjutan.

"Pemberian penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dan diselenggarakan rutin oleh Kementerian Kesehatan," kata Maxi dalam keterangannya dikutip Rabu (29/11).

Menurut Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan Nomor 34 Tahun 2005 Nomor 1138/Menkes/PB/VIII/2005 tentang Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat, terhadap Kabupaten/Kota Sehat diberikan penghargaan setiap dua tahun sekali pada bulan November dalam rangka peringatan Hari Kesehatan Nasional.

"Sebelumnya provinsi, kabupaten/ kota telah melakukan beberapa tahapan dan akhirnya saat ini hadir para penerima penghargaan dengan berbagai kategori," ujarnya.

Diketahui, saat malam penganugerahan tanda penghargaan Swasti Saba kabupaten/ kota sehat dan STMB tahun 2023 terdapat berbagai kategori penghargaan yang diberikan. Penghargaan tersebut diberikan kepada enam provinsi pembina terbaik dalam memfasilitasi keberhasilan kabupaten/ kota sehat dan satu provinsi yang telah 100 persen mencapai keberhasilan stop buang air besar sembarangan di seluruh kabupaten/ kota.

Adapun penghargaan kabupaten/ kota sehat Tahun 2023 ada 136 kabupaten/ kota. Antara lain Swasti Saba Wistara sebanyak 27 kabupaten/kota, Swasti Saba Wiwerda sebanyak 34 kabupaten/kota.

Kemudian, Swasti Saba Padapa sebanyak 75 kabupaten/ kota dan penghargaan STBM kabupaten/kota dengan rincian STBM Pratama 20 kabupaten/kota, madya 9 kabupaten/kota, paripurna 4 kabupaten/kota.