Makna Logo Hitam Putih Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024

Pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD mengumumkan logo baru dengan aksen warna hitam dan putih dalam Pilpres 2024.

Pengamat komunikasi politik Arif Susanto mengatakan bahwa warna hitam putih pada logo Ganjar-Mahfud mengesankan suatu ketegasan.

Ganjar-Mahfud juga turut mengenakan pakaian dengan warna hitam putih saat mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 19 Oktober lalu.

Arief menilai warna hitam putih yang sedari awal dikenakan Ganjar-Mahfud menjadi identitas bahwa pasangan tersebut tegas terhadap penegakan hukum di Indonesia.

"Kalau masih ingat pada saat mereka mau mendaftar Ganjar dan Mahfud mengenakan baju hitam dan putih pada waktu itu. Itu merepresentasikan salah satu identitas penting bagi pasangan ini di sektor penegakan hukum yang mereka ingin menyampaikan pesan bahwa mereka akan tegas," kata Arif saat dihubungi, Rabu (29/11).

Lihat Juga : Ganjar Ungkap Dua Penyakit Utama di Pemerintahan

Warna hitam putih juga mengesankan kesederhanaan. Arif mengatakan bahwa Ganjar-Mahfud memang siap untuk bekerja demi bangsa dan negara.

"Satu cerminan bahwa warna putih itu juga selama ini kan dikesankan sebagai selain citra bersih, juga bahwa putih itu melambangkan suatu ketulusan untuk bekerja dan melakukan sesuatu bagi kepentingan orang banyak," jelasnya.

Meski begitu, Arif berharap kesan-kesan positif itu tak hanya tercermin lewat logo namun juga ditegaskan melalui visi misi maupun program.

Ia menyebut logo hitam putih itu tak bisa langsung memberikan efek dalam waktu singkat. Apalagi, waktu kampanye hanya 75 hari.

"Kalau disosialisasikan secara masif mungkin kita bisa segera melihat efeknya. Tapi kalau misalnya tim ini bergerak lamban lalu mereka terus menerus berkutat dengan kompleksitas yang tidak mudah dipahami oleh orang lain, ya mungkin logo hanya akan menjadi pajangan," ujar Arif.

Sebelumnya, Mahfud mengumumkan logo dengan aksen warna hitam dan putih saat memulai hari kampanye Pilpres 2024 di Sabang, Aceh, Selasa (28/11).

Mahfud menekankan bahwa warna hitam dan putih itu melambangkan ketegasan.

"Kalau warna hitam putih itu sebenarnya kalau pakai bahasanya agama Islam itu Al Faruq namanya. Al Faruq itu dilambangkan oleh ketegasan sikap penegakan hukum seperti Umar bin Khattab," kata Mahfud.

Bila sebelumnya Ganjar Pranowo kerap mengesankan dirinya dengan kemeja lurik berwarna hitam putih, kini berganti menjadi kemeja hitam yang dikenakannya ditambah dengan rambutnya yang berwarna putih. Sementara Mahfud MD memakai kopiah hitam disandingkan dengan kemeja putih.

Pada baliho alat peraga kampanye Ganjar-Mahfud pun dominan berwarna hitam dengan aksen garis putih, serta tulisan berwarna putih.

Lihat Juga : ANALISIS Gimik Joget Gemoy ala Prabowo dan Upaya Tiru Marcos di Filipina