TKN Prabowo-Gibran Kumpulkan Aktivis 98 Jelang Debat Perdana

Jelang debat resmi calon presiden dan calon wakil presiden oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Selasa (12/12), Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka telah mengumpulkan sejumlah aktivis 98. Aksi ini bertujuan sebagai persiapan menghadapi isu Hak Asasi Manusia (HAM) dalam debat pilpres perdana besok.

Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, menjelaskan bahwa pertemuan dengan aktivis 98 ini terkait dengan tema debat, di mana salah satu topiknya adalah HAM. Dalam konferensi pers di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, ia menyebutkan enam topik utama debat.

"Yang pertama adalah menyangkut tentang topik masalah hukum, yang kedua adalah menyangkut hak asasi manusia, yang nomor tiga pencegahan dan pemberantasan korupsi, yang nomor empat pemerintahan, yang nomor lima penguatan demokrasi, yang nomor enam penanganan disinformasi dan kerukunan warga," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (11/12).

Dalam jumpa pers tersebut, hadir sejumlah orang yang merupakan aktivis 98. Nusron mengatakan, orang-orang yang hadir ini merupakan para pendukung Prabowo-Gibran.

Para aktivis tersebut antara lain Budiman Sudjatmiko, Andi Arief, hingga Agus Jabo. Lalu, ada juga pegiat antikorupsi Irma Hutabarat, pegiat HAM Natalius Pigai, dan aktivis NGO Rachland Nashidik.

Ia melanjutkan, pertanyaan terkait HAM ini pasti akan muncul, karena setiap lima tahun sekali Prabowo Subianto ikut pemilihan presiden.

Pertanyaan tersebut selalu dikaitkan dengan masa lalu Prabowo, terutama hubungannya dengan Budiman Sudjatmiko. Padahal, menurutnya masa lalu yang selalu dikaitkan dengan isu HAM sudah terselesaikan dengan baik.

"Karena setiap momen debat apalagi isu demokratisasi, HAM, itu selalu dikaitkan dengan problem masa lalu yang sudah terkubur dengan baik, dan sudah selesai dengan baik terhadap berbagai tokoh, salah satunya Pak Prabowo," pungkasnya.