Khofifah soal Sinyal Dukung Prabowo-Gibran: Resminya Januari 2024

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan sinyal dirinya bakal mendukung pasangan capres dan cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

Khofifah mengatakan, hal itu akan segera diketahui Januari 2024 mendatang. Atau setelah masa jabatannya sebagai gubernur habis di akhir Desember 2023 ini.

"Resminya nanti Januari [2024], kawan-kawan," kata Khofifah saat ditanya soal dukungan ke Prabowo-Gibran, di Surabaya, Minggu (11/12).

Tapi, kata Khofifah, ia akan lebih dulu menjalani ibadah umrah di tanah suci setelah masa jabatannya resmi habis. Tepatnya pada 1 Januari 2024.

"Saya umrah. Tanggal 1 [Januari 2024] sek suwe (masih lama) rek," ucapnya.

Lihat Juga : KPK Panggil Nurdin Halid Terkait Kasus TPPU Hakim Agung Gazalba Saleh

Khofifah mengatakan meski arah dukungannya di Pilpres 2024 baru akan ditunjukkannya pada Januari 2024 mendatang, hal itu sebenarnya sudah terlihat dari partai-partai yang sudah merekomendasikannya jadi calon gubernur di Pilkada Jatim 2024.

Diketahui hingga kini Khofifah telah mendapatkan empat dukungan partai politik untuk maju sebagai bakal calon gubernur Jawa Timur. Keempatnya merupakan partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) di pengusung Prabowo-Gibran di 2024.

Partai yang telah resmi memberikan rekomendasi kepada Khofifah yakni PAN dan Gerindra. Sedangkan Golkar dan Demokrat masih secara lisan.

"Tapi kan kawan-kawan bisa melihat trennya bahwa partai-partai pengusung ini kebetulan afiliasinya di 02 [Prabowo-Gibran]," kata dia.

Anggota Koalisi Indonesia Maju usung Khofifah di Pilgub Jatim 2024

Partai-partai yang tergabung dalam KIM pengusung Prabowo-Gibran telah menyampaikan dukunga resmi masing-masing terhadap Khofifah untuk Pilgub Jatim 2024.

Empat partai itu adalah Golkar, PAN, Demokrat, dan Gerindra. 

Partai yang telah resmi memberikan rekomendasi kepada Khofifah yakni PAN dan Gerindra. Sedangkan Golkar dan Demokrat masih secara lisan.

Partai pertama yang menyatakan dukungan kepada Khofiffah ialah Golkar. Hal itu terungkap saat Ketua Umum Airlangga Hartarto mengumumkan sejumlah nama yang bakal mereka usung di Pilkada 2024.

"Hari ini Partai Golkar mengumpulkan seluruh calon-calon kepala daerah yang akan diusung Partai Golkar," kata Airlangga di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Selasa (21/11) lalu.

Dia mengatakan total jumlah bakal calon kepala daerah yang akan diusung partainya sebanyak 1.117 mulai dari calon gubernur, bupati hingga wali kota. Salah satu nama calon gubernurnya ialah Khofifah Indar Parawansa di Pilkada Jawa Timur 2024.

"Golkar sudah terkonfirmasi [mendukung saya] tapi suratnya belum sampai. Saya sudah dapat informasi," kata Khofifah di Surabaya, Minggu (10/12).

Lihat Juga : Khofifah Respons Dukungan Empat Partai Prabowo-Gibran Maju Cagub Jatim

Partai kedua yang menyatakan dukungan kepada Khofifah ialah PAN. Ketua Umum Zulkiflis Hasan (Zulhas) bahkan secara langsung memberikan surat rekomendasi itu di tengah pidatonya saat Konsolidasi Caleg PAN se-Jatim di Hotel Sheraton Surabaya, Senin (4/12).

"Saya khusus memang hadir di Jawa Timur ini dan acara ini juga saya pesan agar Bu Khofifah hadir. Karena saya ingin mengumumkan calon gubernur (Jawa Timur) PAN 2024 mendatang. Sudah saya bawa rekomendasinya yaitu Ibu Khofifah," kata Zulhas kala itu.

Berikutnya giliran Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mengatakan partainya akan kembali mengusung Khofifah Indar Parawansa di Pilgub Jawa Timur 2024 mendatang.

"Demokrat memutuskan akan kembali mengusung Ibu Khofifah sebagai gubernur masa depan," kata SBY, usai ziarah di Makam Bung Karno, Blitar, Jumat (8/12) kemarin.

Dan, yang terbaru, Partai Gerindra pun resmi menyatakan dukungan dan menyerahkan rekomendasi kepada Khofifah untuk maju di Pilkada 2024.

Rekomendasi itu diserahkan oleh Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Hashim Djojohadikusumo kepada Khofifah, di Hotel DoubleTree Surabaya, Minggu (10/12).

"Kali ini Partai Gerindra ikut memberikan rekomendasi akan mendukung ibu untuk menjabat menjadi Gubernur Jatim untuk periode yang selanjutnya," kata Hashim, dalam pidatonya.

Hashim pun berharap Gerindra kali ini bisa bekerjasama dengan Khofifah, meski pada Pilkada 2018 lalu, mereka berhadapan sebagai rival.

Khofifah merupakan petahana bila maju lagi di Pilkada 2024. Ia berpasangan dengan Emil Dardak pada Pilkada Jatim 2018 lalu, mengalahkan duet Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarno.

Khofifah-Emil yang diusung koalisi Partai Demokrat, Golkar, Hanura, PPP, PAN dan Nasdem, memperoleh 10.465.218 suara atau 53,55 persen.

Sedangkan pasangan Gus Ipul-Puti yang diusung koalisi PDIP, PKB, PKS, dan Gerindra, memperoleh 9.076.014 suara atau 46,5 persen.

Lihat Juga : SBY: Demokrat Kembali Usung Khofifah Cagub Jatim di Pilkada 2024