Jumpai Ratusan Nyai di Solo, Gibran Dorong Peningkatan SDM Santri

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming mengadakan silaturahmi dengan sekitar 125 orang nyai, yakni istri dari para pengurus pondok pesantren dan Majelis Taklim dari 13 kabupaten pada Kamis (14/12), yang antara lain bertujuan mendengar masukan terkait masalah keumatan.

Pada kesempatan itu, Gibran menyatakan bahwa dalam revolusi industri menuju 5.0, para santri harus memiliki daya saing untuk bersaing dengan jenjang pendidikan umum. Untuk itu, dirinya berharap agar para nyai dapat berusaha bersama mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di ponpes.

"Setiap santri yang di pondok itu harus 5.0 (melek teknologi)," kata Gibran.

Penggagas Forum Pengasuh Majelis Taklim, Arifatun Choiri Fauzi menyampaikan apresiasi atas kehadiran Gibran. Arifatun menegaskan, pertemuan tersebut tak memiliki agenda kampanye politik terkait pemilihan presiden 2024.

Sebaliknya, kata Arifatun, para nyai mengapresiasi harapan Gibran untuk para santri memiliki kemampuan setara dengan siswa di sekolah umum.

"Yang menjadi poin sentral, yang menjadi catatan bagus dari ibu-ibu di sini adalah bagaimana Mas Gibran ingin memprioritaskan santri-santri sekarang ini harusnya juga punya keterampilan yang sama dengan yang berada di luar pesantren," ujarnya.

Selain itu, para nyai juga meminta agar Gibran terus mengingat masyarakat kecil, serta tidak mengabaikan ibadah dan bersedekah. Kegiatan lalu ditutup dengan doa dan foto bersama.