Calon presiden pada pemilihan presiden (pilpres) 2024 dari Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto dalam kunjungan ke Blitar, Jawa Timur menyempatkan diri berziarah ke makam Bung Karno untuk berdoa pada Minggu (17/12).
Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko mengatakan, kegiatan ziarah tersebut menyimbolkan komitmen Prabowo untuk mewujudkan cita-cita Bung Karno terkait kesejahteraan kaum Marhaen yang terdiri dari buruh, petani, hingga nelayan.
Menurut Budiman, sejak lama Prabowo adalah pengagum Bung Karno.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Terlihat dari yang kecil seperti cara berpakaian, sampai dengan visi-misi beliau, yang juga berkomitmen mewujudkan cita-cita Bung Karno, di antaranya usaha untuk menyejahterakan kaum Marhaen," kata Budiman.
Adapun komitmen Prabowo memperkuat tenaga kaum Marhaen disebut sebagai bagian dari roadmap mencapai Indonesia Maju melalui berbagai program unggulan, misalnya Program Makan Siang dan Susu Gratis yang akan dijalankan di sekolah dan pesantren, bertujuan memperbaiki gizi dan membantu para orang tua siswa.
"Nantinya akan mencakup 82,9 juta anak, dan di awal akan diprioritaskan kepada yang paling membutuhkan, terutama kaum Marhaen, yaitu buruh,termasuk buruh tani, petani dan nelayan," jelas Budiman.
Program selanjutnya yang juga menyasar kaum Marhaen, adalah modernisasi pertanian melalui pembangunan rice milling unit di desa-desa yang dikelola oleh BUMDes (Badan Usaha Milik Desa).
Budiman memaparkan, nantinya hasil panen gabah petani akan memiliki jaminan pasar dan kualitas yang baik, yakni setara atau lebih baik dari kualitas impor.
"Ini juga bentuk penguatan kualitas hidup kaum Marhaen," katanya.
Dirinya menambahkan, berbagai program pada pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang dinilai pro terhadap kaum Marhaen akan terus diperluas, misalnya pendistribusian lahan bagi petani dan penggarap dalam Perhutanan Sosial dan Reforma Agraria.
"Termasuk juga pembebasan Pajak Bumi Bangunan untuk Lahan Sawah Dilindungi (LSD) sebagai insentif agar tidak terjadi alih fungsi lahan. Ini memberikan apresiasi kepada petani kecil kaum marhaen yang setia memproduksi tanaman pangan," kata Budiman.
Beragam strategi Prabowo itu diyakini Budiman menjadi bagian Machtsvorming dan Machtsaanwending. Machtsvorming adalah penggalangan kekuatan rakyat, sedangkan Machtsaanwending merupakan pendayagunaan kekuatan rakyat.
Keduanya memiliki tujuan yang sana, yakni mencapai kemakmuran dan kemajuan bangsa melalui penguatan kaum Marhaen.
"Kedatangan Pak Prabowo ke Blitar adalah dalam rangka memajukan para kaum Marhaen ini," ujar Budiman.
(rea/rir)