Anies Janji Tinjau Ulang UU Cipta Kerja: Pastikan Keadilan Muncul

CNN Indonesia
Kamis, 21 Des 2023 23:45 WIB
Anies Baswedan janji melakukan review UU Cipta Kerja jika terpilih di 2024.
Anies Baswedan janji melakukan review UU Cipta Kerja jika terpilih di 2024. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Serang, CNN Indonesia --

Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, berjanji akan meninjau ulang Undang-undang (UU) Cipta Kerja jika terpilih di Pilpres 2024. Ia menegaskan keadilan harus hadir dalam sektor ketenagakerjaan.

"Bahwa itu akan kami review ulang memastikan prinsip keadilan muncul dalam UU ketenagakerjaan kita," kata Anies dalam dialog publik yang digelar di Universitas Bina Bangsa, Serang, Banten, Kamis (20/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anies lantas bercerita ketika menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta sempat memutuskan persentase kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) yang berbeda dengan ketentuan pusat.

Pada 2022, ia mengubah kenaikan UMP dari 0,8 persen menjadi 5,1 persen. Menurut dia, kenaikan UMP hanya 0,8 persen tak adil.

"Dan ketika ambil keputusan berbeda itu saya dituntut ke Pengadilan Tata Usaha Negara. Menurut saya pengaturan UMP-nya tak mencerminkan prinsip keadilan," katanya.

Anies menjelaskan rata-rata kenaikan UMP di Jakarta 8 persen per tahun. Ketika pandemi Covid-19 melanda di 2020, kenaikan UMP Jakarta sempat turun menjadi 3 persen.

Namun, pada tahun berikutnya terbit aturan baru dari pusat kenaikan UMP hanya 0,8 persen. Padahal, ia menilai kala itu kondisi ekonomi sudah lebih baik.

"Harusnya di atas 3 persen. Bukan jadi 0,8 persen, kalau 0,8 persen itu kira-kira Rp30 ribu rupiah. Kenaikan Rp30 ribu kenaikan bisa buat apa coba? Harusnya setara Rp400 ribu," ucap Anies.

"Sehingga kita pakai rumus yang lama dan naiknya 5,1 persen. Dan itu menurut kami prinsip keadilan, walaupun kita tak sesuai dengan aturan yang dibuat pemerintah pusat," katanya.

(rzr/tsa)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER