Tim Jibom Terjun Cari Bahan Peledak di Lokasi Tungku Smelter PT ITSS
Tim Jibom Polda Sulawesi Tengah dikerahkan saat olah tempat kejadian perkara (TKP) ledakan tungku smelter nikel PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS).
Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Pol Djoko Wienarno mengatakan Tim Jibom Brimob Polda Sulteng dikerahkan untuk mendeteksi bahan peledak dan bahan kimia berbahaya di lokasi kejadian.
"Hasilnya tidak ada ditemukan bahan peledak dan bahan kimia berbahaya," kata Djoko, Selasa (26/12).
Sementara ini, kata Djoko, tim gabungan Polri bersama Tim Laboratorium Forensik Makassar dan Biddokkes Polda Sulteng masih melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian dan memintai keterangan sebanyak 14 orang saksi yang merupakan dari para pekerja PT ITSS.
"Masih mengumpulkan semua keterangan dan bukti-bukti, belum ada tersangka. Kesimpulan nanti disampaikan ketika sudah ada hasil penyelidikan dan penyidikan selesai," ungkapnya.
Akibat ledakan tungku smelter nikel PT ITSS sebanyak 59 orang menjadi korban. Rinciannya, 18 orang meninggal dunia, 24 orang luka berat, 12 orang luka sedang dan lima orang luka ringan.
"Saat ini 24 orang luka berat dirawat di rumah sakit. Kemudian 12 orang luka sedang dirawat di klinik PT IMIP dan luka ringan dirawat jalan," imbuhnya.