Prabowo Sentil Komitmen Politisi Bangun Giant Sea Wall

CNN Indonesia
Rabu, 10 Jan 2024 14:56 WIB
Prabowo mengatakan proyek pembangunan giant sea wall membutuhkan waktu selama kurang lebih 40 tahun. Hal itu berdasarkan pengalaman negeri Belanda.
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mempertanyakan komitmen para politikus dalam membangun tanggul laut raksasa atau giant sea wall di pesisir utara Jakarta. (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mempertanyakan komitmen para politikus dalam membangun tanggul laut raksasa atau giant sea wall di pesisir utara Jakarta.

Prabowo mengatakan proyek pembangunan giant sea wall membutuhkan waktu selama kurang lebih 40 tahun. Hal itu, kata dia, berdasarkan pengalaman yang dilakukan di Belanda.

Namun, kata Prabowo, kesediaan para pemimpin dalam membangun giant sea wall di Jakarta menjadi persoalan karena pembangunan membutuhkan waktu yang cukup lama.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masalahnya adalah pemimpin politik yang rela fokus berpikir mengerahkan segala kemampuan dalam kurun waktu 40-50 tahun?" kata Prabowo di Kempinski Grand Ballroom, Jakarta Pusat, Rabu (10/1).

"Seandainya Pak Airlangga, para menteri sekalian seandainya kita katakanlah mulai pembangunan besar-besaran dalam waktu-waktu yang akan datang katakanlah 3, 4, 5 tahun yang akan datang mungkin kita tidak akan lihat selesainya giant sea wall ini," imbuh pria yang menjabat Menteri Pertahanan itu.

Prabowo mengatakan biasanya para politikus biasanya hanya berpikir untuk lima tahun ke depan saat mereka menjabat dalam merealisasikan pembangunan tersebut.

"Bagi politisi, politikus biasanya berpikir dalam kurun waktu lima tahunan. Kita mengerti bahwa kekuasaan ada di tangan pemimpin politik, kita mengerti bahwa negara berjalan dalam sistem politik melalui partai-partai politik yang parpol itu diawali oleh politisi dan politisi itu berpikir lima tahunan karena dia akan berkuasa atau tidak berkuasa lima tahunan," ujarnya.

Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan tanggul laut raksasa atau giant sea wall harus segera dibangun untuk mencegah banjir rob di pesisir utara Jakarta.

Jokowi mengatakan memang saat ini tanggul sudah cukup sebagai solusi sementara. Namun, ia menilai perlu ada terobosan untuk solusi jangka panjang.

"Urusan air laut yang masuk ke darat, untuk sementara saya kira tanggul laut sudah dikerjakan, tetapi dalam jangka panjang memang giant sea wall itu harus juga segera dikalkulasi dan segera dimulai," kata Jokowi usai meresmikan Bendungan Sukamahi di Kabupaten Bogor, Jumat 23 Desember 2022 lalu.

Rencana pembangunan giant sea wall sudah dibicarakan pemerintah dan sejumlah ahli menyusul penurunan tanah di DKI Jakarta. Tembok besar itu diharapkan dapat mencegah Jakarta tenggelam karena permukaan tanah lebih rendah dari muka air laut.

Pemprov DKI Jakarta membentuk Jakarta Coastal Defend Strategy (JCDS) bersama sejumlah peneliti. Mereka pernah berencana membangun giant sea wall berbentuk mirip burung garuda dan dinamai "Great Garuda".

(lna/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER