Gibran Ingatkan Relawan Sakti Tidak Bikin Blunder di Masa Krusial

Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka menghadiri konsolidasi Relawan Relawan Solidaritas Anak Muda untuk Toleransi Indonesia (Sakti) yang bakal door to door turun langsung ke akar rumput. Gibran memberi arahan langsung dalam konsolidasi yang digelar di The Sunam Hotel Solo, Kamis (11/1).

Dalam kesempatan itu, Gibran mengingatkan para relawan yang hadir dari 28 Kabupaten/Kota se-Provinsi Jawa Tengah untuk tidak melakukan blunder mengingat waktu yang tersisa tidak banyak.

"Ini waktunya sudah sangat sempit sekali, tinggal 30 an hari. Minggu depan sudah debat Cawapres yang kedua, jadi waktunya sangat-sangat pendek sekali. Ini adalah masa-masa yang sangat krusial, masa-masa yang sangat penting sekali. Kita tidak ingin di menit-menit akhir ini terjadi hal-hal yang tidak baik atau blunder," ucap Gibran di hadapan ratusan relawan Sakti.

Gibran berpesan kepada para relawan yang akan terjun langsung door to door ke masyarakat, untuk membantu menyampaikan hal-hal yang menjadi fokus Prabowo-Gibran. Terutama dalam meneruskan pembangunan yang sudah berjalan baik di masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), serta melengkapinya dengan pembangunan manusia Indonesia untuk mempersiapkan generasi emas 2045.

"Jadi yang selalu saya tekankan itu adalah masalah keberlanjutan, masalah pemerataan pembangunan yang tidak lagi Jawa sentris, kelanjutan IKN, melanjutkan program-program yang sudah ada, PKH, KIS, KIP dan lain-lain," kata Gibran.

"Lalu kita juga ingin mengawal program makan siang dan susu gratis untuk anak-anak," sambungnya lagi.

Terakhir, Gibran juga berpesan kepada para relawan untuk berkampanye dengan santun, tidak melakukan fitnah dan mengolok-olok program paslon lain.

Gibran menyadari bahwa semakin dekat masa pemilu, maka fitnah dan nyinyiran bisa semakin gencar dilakukan kepada Prabowo-Gibran. Karenanya, Gibran meminta para relawan tidak perlu membalas fitnah, nyinyiran maupun hasutan yang dilakukan pihak lain kepada Prabowo-Gibran.

"Saya tekankan ke Bapak Ibu semua, anak-anak muda, bahwa ini serangan makin masif. Fitnah-fitnah makin banyak, nyinyiran makin banyak juga. Saya tegaskan sekali lagi untuk tidak perlu membalasnya," tegas Gibran.

Sementara itu, Ketua Dewan Pembina Sakti, Stevanus Gusma mengatakan, para relawan door to door telah siap mensosialisasikan program Prabowo-Gibran hingga ke akar rumput. Relawan Sakti menargetkan untuk door to door ke 2 juta rumah, hingga batas akhir kampanye, menjelang pemilu 14 Februari 2024 mendatang.

"Target kami bergerak untuk door to door di 2 juta rumah, untuk menyampaikan pesan pemilu damai dan memantapkan program-program strategis yang diusung oleh Prabowo-Gibran," pungkasnya.