Megawati Sindir Kampanye Bagi-bagi Sembako: Duitnya dari Mana?

CNN Indonesia
Minggu, 21 Jan 2024 14:56 WIB
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri menyindir praktik kampanye dengan membagi-bagikan sembako secara terus menerus menjelang pilpres 2024.
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri menyindir praktik kampanye dengan membagi-bagikan sembako secara terus menerus menjelang pilpres 2024. (ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY)
Bandung, CNN Indonesia --

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyindir praktik kampanye dengan membagi-bagikan sembako secara terus menerus menjelang pilpres 2024.

Menurut Mega, praktik kampanye tersebut patut dipertanyakan sumber uangnya. Pernyataan itu disampaikan Mega dalam pidatonya di kampanye akbar 'Hajatan Rakyat' Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (21/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada yang kasih sembako, mikir yang pintar, emang bisa terus-terusan kasih sembako? Lalu itu sembako duitnya dari mana? APBN kan? Kalau dari duitnya sendiri, justru curiga, duitnya dari mana?" Kata Mega.

Dia mengajak warga agar mendukung dengan cermat. Menurut Mega, masyarakat harus benar-benar memperhatikan rekam jejak dari ketiga kandidat pasangan capres-cawapres di Pilpres 2024.

Dia juga mengajak warga menyaksikan debat keempat Pilpres yang akan diikuti para cawapres malam ini.

"Karena gini loh, calon pemimpin ada tiga, jangan yang namanya kesengsem, tapi lihat pengalaman politiknya, jadi dibandingkan, nanti ada debat pada nonton ya nanti malam, lalu coba pikir dari jawabannya, iya bener ya yang ibu bilang," kata Megawati.

Dia dalam orasinya kembali mengingatkan agar aparat seperti tentara, polisi, hingga kepala desa bersikap netral dan tidak tunduk pada tekanan penguasa. Menurutnya, aparat adalah abdi negara, dan harus membela rakyat, bukan sebaliknya.

"Babinsa, kepala desa, apa lagi ya? katanya pemilu untuk semua orang, tapi kok diarahin begitu. Padahal mereka itu dibayar gajinya dari uang siapa? rakyat. Jadi kepala desa jangan takut, RT jangan takut, karena kamu semua dibayar rakyat Indonesia. Betul?" tutur Megawati.

(thr/rds)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER