DEBAT CAWAPRES

Pernyataan Penutup Lengkap Gibran Rakabuming Saat Debat Cawapres

Tim | CNN Indonesia
Senin, 22 Jan 2024 00:24 WIB
Gibran memberikan pernyataan penutup usai debat Cawapres pada Minggu (21/1). (Foto: ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)
Jakarta, CNN Indonesia --

Calon wakil presiden nomor urut 02 Gibran Rakabuming Raka memberikan pernyataan penutupnya saat debat dilakukan pada Minggu (22/1). Salah satunya yang diungkap adalah soal hilirisasi untuk meningkatkan nilai tambah di dalam negeri.

Dia juga menekankan pentingnya keseimbangan alam antara bisnis dan lingkungan. "Lanjutkan hilirisasi tapi wajib menjaga lingkungan," katanya.

Di bawah ini merupakan pernyataan penutup yang  lengkap oleh Gibran:

Saya tidak akan pernah bosan-bosan membahas hilirisasi. Dengan hilirisasi kita akan keluar dari middle income trap. Dengan hilirisasi kita akan meningkatkan nilai tambah di dalam negeri.

Dengan hilirisasi kita akan membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya. Tentunya dalam pelaksanaannya dipikirkan aspek lingkungan, keberlanjutan, dan sosialnya. Dampak perubahan iklim ini semakin nyata. Banjir, kekeringan, kenaikan air laut, ini adalah ancaman nyata dan sudah di depan mata.

Semua masalah ini adalah tantangan zaman now. Membutuhkan solusi zaman now. Tantangannya adalah bagaimana kita mencari titik tengah, titik keseimbangan. Lanjutkan hilirisasi tapi wajib menjaga lingkungan. Tingkatkan produktivitas pertanian dan sektor maritim tapi wajib menjaga keseimbangan alam.

Terima kasih Prof Mahfud, Gus Muhaimin. Semoga debat malam ini memberikan gambaran tentang ke mana arah bangsa ini akan melangkah. Sekali lagi tantangan zaman now membutuhkan solusi zaman now. Tentunya anak-anak zaman now perlu lebih banyak lagi dilibatkan.

Terima kasih Pak Prabowo sebagai salah satu senior dan teladan yang paling banyak melibatkan anak-anak zaman now. Langkah awal menuju Indonesia Emas datang ke TPS coblos nomor 2, Prabowo-Gibran. Terima kasih.

(asa)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK