Gibran Bingung Ada Orang Anti-hilirisasi: Bangsa Mana Dia Berpihak?

CNN Indonesia
Sabtu, 27 Jan 2024 16:15 WIB
Cawapres Gibran Rakabuming Raka. Menurut Gibran, keberpihakan orang yang anti-hilirisasi harus dipertanyakan. Ia menegaskan hilirisasi merupakan cara untuk menyejahterakan rakyat. (CNN Indonesia/Adi Ibrahim)
Jakarta, CNN Indonesia --

Calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka mengaku bingung jika ada orang yang anti-hilirisasi. Menurutnya, hilirisasi membuka peluang besar untuk rakyat Indonesia.

Karena itu, kata dia, patut dipertanyakan keberpihakan orang yang anti-hilirisasi.

"Hilirisasi buka peluang besar dari hulu ke hilir bagi rakyat Indonesia. Jika ada anak bangsa yang anti hilirisasi, terus terang saya jadi bingung untuk bangsa mana dia berpihak?" kata Gibran di hadapan para relawan di JCC Senayan, Jakarta, Sabtu (27/1).

Wali Kota Solo itu berpendapat hilirisasi di berbagai sektor dapat membawa kesejahteraan bagi seluruh rakyat.

Hilirisasi atau penghiliran didefinisikan sebagai proses pengolahan bahan baku menjadi barang siap pakai.

"Ini sangat penting untuk dipahami bersama, kita olah bahan mentah jadi barang jadi yang nilai ekonominya tinggi," ujar Gibran.

Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu mengatakan dengan hilirisasi, Indonesia akan memiliki peran lebih strategis dalam rantai pasok dunia.

Karena itu, menurut Gibran, kegiatan hilirisasi harus lebih diperluas. Tak hanya dalam sektor sumber daya alam, tapi juga digital.

"Demikian juga dengan sumber daya alam kita, pertanian, hingga hilirisasi digital memerlukan anak-anak muda yang ahli data scientist, AI, researcher, fintech, cyber security, dan lain-lain," katanya.

(mnf/tsa)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK