Alasan Mahfud Mundur dari Kabinet Jokowi Dua Pekan Sebelum Nyoblos

CNN Indonesia
Rabu, 31 Jan 2024 14:24 WIB
Cawapres nomor 3 Mahfud MD mengaku ingin mundur secara baik-baik dari posisi Menko Polhukam. Ia mengaku akan menyerahkan surat langsung ke Jokowi besok.
Menko Polhukam yang juga cawapres nomor 3 Mahfud MD mengungkap alasan dirinya mundur dari kabinet Presiden Jokowi jelang pemungutan suara Pilpres 2024. (Tangkapan layar youtube Mahfud MD Official)
Jakarta, CNN Indonesia --

Menko Polhukam yang juga cawapres nomor 3 Mahfud MD mengungkap alasan dirinya mundur dari Kabinet Indonesia Maju Presiden Joko Widodo (Jokowi) dua pekan sebelum pemungutan suara Pilpres 2024.

"Saya katakan saya sudah lama sepakat untuk mundur tapi nunggu momentum. Itu apa, satu momen situasi yang tepat," kata Mahfud di Danau Tirta Gangga, Lampung Tengah, Lampung, Rabu (31/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan itu harus disusun melalui pembicaraan-pembicaraan saya dengan masing-masing partai pengusung yang bekerja sama mengusung," ujarnya menambahkan.

Mahfud mengaku sudah membuat surat pengunduran diri dari jabatan Menko Polhukam. Ia akan membawa surat tersebut sampai mendapat waktu untuk bertemu Jokowi.

"Surat ini akan disampaikan begitu saya mendapat jadwal ketemu presiden," katanya.

Mahfud mengatakan dirinya harus menyampaikan langsung ke Jokowi terkait keputusannya ini. Ia menyebut Jokowi lah yang telah mengangkat dirinya menjadi Menko Polhukam 4,5 tahun lalu.

"Karena kami diberi tugas dan menerima tugas dengan saling menghormati maka saya tidak akan tinggal gelanggang colong pelayu. Saya akan pamit baik-baik dan saya akan sampaikan surat ini begitu saya diterima dijadwalkan bertemu presiden," ujarnya.

"Presiden ada di luar Jakarta sampai Kamis, saya juga baru akan pulang Kamis. Mudah-mudahan secepat kami tiba di Jakarta secepat pula kami bertemu," kata Mahfud melanjutkan.

(thr/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER