TKN Prabowo Yakin Mahfud Mundur Tak Goyang Kabinet Jokowi
Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid meyakini keputusan cawapres nomor 3 Mahfud MD mundur dari Menko Polhukam tak akan menggoyang kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Kita meyakini negara dan pemerintahan akan berlanjut baik-baik saja. Kita optimis bangsa ini akan menemukan pengganti yang tepat, kita yakin akan muncul Mahfud-Mahfud yang lain," kata Nusron dalam keterangan tertulis, Rabu (31/1).
Nusron menghargai keputusan tersebut karena hak politik Mahfud. Ia pun mengucapkan terima kasih atas kinerja Mahfud selama menjabat Menko Polhukam 4,5 tahun.
"Monggo itu adalah hak dari Pak Mahfud, kita hargai keputusan tersebut. Kita sebagai rakyat Indonesia tentunya mengucapkan terima kasih atas kerja-kerja yang selama ini telah dijalankan oleh Pak Mahfud sebagai Menkopolhukam," ujarnya.
Ia meyakini keputusan Mahfud MD sudah dipertimbangkan secara dalam. Tidak hanya untuk pencapresan, namun juga untuk jalannya pemerintahan.
"Kita meyakini bahwa Pak Mahfud sudah mempertimbangkan hal ini dengan matang. Mengetahui apa yang terbaik untuk dirinya, dan apa yang terbaik untuk bangsa ini." kata Nusron.
Sebelumnya, Mahfud yang juga cawapres nomor 3, telah menyatakan mundur dari Kabinet Indonesia Maju Presiden Joko Widodo. Surat pengunduran dirinya pun akan diantarkan ke Jokowi.
"Saya katakan saya sudah lama sepakat untuk mundur tapi nunggu momentum. Itu apa, satu momen situasi yang tepat," kata Mahfud di Danau Tirta Gangga, Lampung Tengah, Lampung, Rabu (31/1).
Mahfud mengatakan dirinya harus menyampaikan langsung ke Jokowi terkait keputusannya ini. Ia menyebut Jokowi lah yang telah mengangkat dirinya menjadi Menko Polhukam 4,5 tahun lalu.
"Presiden ada di luar Jakarta sampai Kamis, saya juga baru akan pulang Kamis. Mudah-mudahan secepat kami tiba di Jakarta secepat pula kami bertemu," ujar Mahfud.
(yoa/fra)