Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud MD menyebut tidak ada ketegangan yang terjadi dalam pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), di Istana Kepresidenan Jakarta.
Mahfud menyebut pertemuannya dengan Jokowi untuk membahas pengunduran dirinya dari Menko Polhukam berlangsung sekitar 10 menit.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mahfud memastikan tidak ada situasi tegang dalam pertemuan itu. Menurutnya, pembicaraan dengan Jokowi banyak diselingi canda-tawa.
"Iya saya dengan Pak Jokowi bergurau aja. Sangat cair dan penuh persaudaraan. Enggak ada ketegangan apapun," ujarnya dalam konferensi pers di Istana, Kamis (1/2).
Dalam pertemuan itu, Mahfud juga mengaku turut berbicara soal bangsa dan negara. Termasuk, kata dia, untuk membangun Indonesia agar tetap sesuai dengan tujuan awal.
"Kami tadi banyak bergurau dan bicara negara ini harus dibangun ke depan sesuai tujuan negara kita," jelasnya.
Lihat Juga : |
Di sisi lain, Mahfud menyebut pemerintah tidak mungkin sempurna dan mampu menyelesaikan seluruh persoalan dalam waktu yang singkat.
Mahfud meyakini situasi di Kabinet Indonesia Maju akan tetap solid pasca pengunduran dirinya sebagai Menko Polhukam. Ia juga menyebut pemerintah pasti akan dapat segera mengatasi kekosongan tersebut.
"Tentulah. Pemerintah bisa handle itu, soliditas kabinet," ujarnya.
Sebelumnya Mahfud telah menyatakan mundur dari jabatannya sebagai Menko Polhukam di Kabinet Indonesia Maju. Pengumuman itu ia sampaikan di Danau Tirta Gangga, Lampung Tengah, Lampung, Rabu (31/1) kemarin.
"Saya sudah membawa surat untuk disampaikan ke presiden tentang masa depan politik saya yang belakangan menjadi perbincangan publik," kata Mahfud.
Mahfud mengaku telah meminta waktu bertemu Jokowi untuk menyerahkan surat pengunduran dirinya hari ini. Ia mengaku ingin pamit baik-baik.
(fra/rzr/fra)