Ganjar-Mahfud Unggul di TPS Erick Thohir, Prabowo-Gibran Posisi Buncit

Pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD unggul di tempat pemungutan suara (TPS) di Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan, lokasi Erick Thohir mencoblos.

Erick Thohir merupakan Menteri BUMN yang juga bagian dari Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.

Lihat Juga : Erick Ajak Masyarakat Pilih Prabowo Agar Sepak Bola Indonesia Maju

"Berdasarkan hasil perhitungan suara di TPS 17, Kebon Baru, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, menunjukkan pasangan calon (Paslon) Ganjar-Mahfud menduduki peringkat pertama dengan meraih 85 suara atau sekitar 34,69 persen dari total suara sah," demikian rilis resmi Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Rabu (14/2).

Kemudian di posisi kedua yakni paslon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dengan perolehan 79 suara atau 32,24 persen.

Di urutan terakhir paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dengan 78 suara atau 31,83 persen.

Lihat Juga : Relawan Prabowo-Gibran Padati Kertanegara Kompak Joget Gemoy

Total suara sah di TPS 17 Kebon Baru mencapai 245 suara. Hasil perhitungan suara itu telah disahkan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) serta 2 saksi dari paslon nomor 1 dan nomor 3.

Sementara itu, saksi dari paslon 2 justru tidak hadir di TPS tersebut.

Sebelumnya, Erick mengunggah di Instagram terkait kegiatan pencoblosan dia di TPS 17 Kebon Baru. Dia datang ke TPS mengenakan celana jeans biru tua yang dipadu kaos dan jaket warna hitam. Dia ke TPS bersama istrinya, Elizabeth Tjandra.

Indonesia tengah menggelar pemilihan umum hari ini. Warga memilih calon presiden-calon wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD, anggota DPR provinsi, anggota DPRD Kabupaten/kota.

Lihat Juga : Quick Count 3 Lembaga Survei: Anies & Prabowo Saling Salip di Jakarta

Berdasarkan jajak pendapat dari sejumlah lembaga survei, Prabowo unggul telak versi quick count atau hitung cepat.

Menurut survei Charta Politika, Prabowo-Gibran unggul dengan 57,78 persen suara dari 75 persen sampel suara yang masuk.

Sementara itu, Lembaga Survei Indonesia (LSI) mencatat Prabowo unggul sebesar 57 persen dari 60 persen sampel suara dan Politika Research and Consulting (PRC) 59,49 persen dari 64,49 persen sampel suara.