Polisi Usut Motif dan Pelaku Ledakan di Rumah Ketua KPPS Pamekasan

Polisi sedang mendalami motif ledakan di rumah Husairi, Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 06 Dusun Timur, Desa Nyalabu Daya, Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur.

"Motif sama pelaku sedang didalami oleh tim dalam waktu tidak terlalu lama mudah-mudahan bisa kita ungkap. Doakan saja," Kapolda Jawa Timur Irjen Imam Sugianto di Mapolda Jatim, Selasa (20/2).

Polisi kini sedang memeriksa sejumlah saksi di lapangan untuk mengungkap motif dan pelaku.

"Sementara ada beberapa [saksi] di lapangan yang sudah dimintai keterangan tapi belum mengarah, biarkan tim penyelidik backup Polda Jatim dan Polres Pamekasan bekerja, kita tunggu saja," ujarnya.

Ia juga meminta masyarakat tak berandai-andai tentang motif teror ledakan kepada Husairi ini. Imam mengatakan biarkan tim yang akan mengungkapnya.

"Kita belum tahu motifnya, kita tidak usah berandai-andai, biarkan tim bekerja dulu," kata dia.

Ledakan tersebut terjadi pada Senin (19/2) sekitar pukul 03.45 WIB. Saat kejadian, Husairi sedang berada di rumahnya yang lain.

Akibat ledakan itu dinding rumah Husairi rusak, pintu dan kaca jendela depan serta samping hancur, termasuk lemari kayu yang berada di ruang tengah. Tempat tidur dan plafon bagian depan rumah juga rusak.

Polisi menduga ledakan tersebut berasal dari bahan peledak bom ikan bondet.

"Sudah kita identifikasi, bahan dasarnya adalah dari kalau enggak salah dari bom ikan bondet," kata Imam.