Warga Jawa Timur Diminta Waspada Cuaca Ekstrem 26 Februari-3 Maret

CNN Indonesia
Selasa, 27 Feb 2024 18:08 WIB
BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo memprediksi sejumlah daerah di Jawa Timur akan dilanda cuaca ekstrem.
Ilustrasi. BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo memprediksi sejumlah daerah di Jawa Timur akan dilanda cuaca ekstrem. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)
Surabaya, CNN Indonesia --

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo, memprediksi sejumlah daerah di Jawa Timur (Jatim) akan dilanda cuaca ekstrem yang mengakibatkan bencana hidrometeorologi selama sepekan ke depan. Masyarakat pun diminta waspada.

Kepala Stasiun BMKG Juanda Taufiq Hermawan mengatakan bencana hidrometeorologi itu seperti hujan lebat, banjir, tanah longsor, angin kencang, puting beliung, serta hujan es.

"Waspadai potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Jatim yang dapat mengakibatkan terjadinya bencana hidrometeorologi pada periode 26 Februari - 3 Maret 2024," kata Taufiq, Selasa (27/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ini, kata dia, wilayah Jatim berada pada puncak musim hujan. Suhu muka laut di perairan Jatim yang hangat, pola pertemuan angin di sepanjang wilayah Jatim, serta di dukung dengan kondisi atmosfer yang labil dan lembab menyebabkan penumpukan massa udara basah sehingga terbentuk awan-awan konvektif yang masif di wilayah Jatim.

Sejumlah wilayah yang perlu mewaspadai cuaca ekstrem itu yakni Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Banyuwangi, Kota Batu, Kota Blitar, Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Gresik, Kabupaten Jombang, Kota Kediri, Kabupaten Lamongan.

Kemudian Kabupaten Lumajang, Kota Madiun, Kabupaten Madiun, Kabupaten Magetan, Kota Malang, Kota Mojokerto, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Ngawi, Kabupaten Pamekasan, Kota Pasuruan, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Sampang, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Sumenep.

Lalu Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Tuban, Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Kediri, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Blitar, Kabupaten, Bondowoso, Kabupaten Jember, Kota Surabaya, Kabupaten Malang, Kabupaten Pacitan dan Kota Probolinggo.



BMKG Juanda pun mengimbau masyarakat dan instansi terkait agar senantiasa waspada terhadap potensi cuaca ekstrem selama sepekan ke depan.

"Wilayah dengan topografi curam/bergunung/tebing diharapkan lebih waspada terhadap dampak yang dapat ditimbulkan akibat cuaca ekstrem," ucapnya.

"Seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor jika wilayah tersebut terjadi hujan dengan intensitas sedang-lebat dengan durasi waktu yang panjang," tambahnya.

Taufiq juga mengimbau bagi masyarakat yang sedang berkendara untuk mewaspadai jalan licin, pohon tumbang serta berkurangnya jarak pandang saat hujan lebat berlangsung.

(frd/isn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER