Rangkaian Kecelakaan Kapal di Indonesia Akibat Ombak Tinggi Maret Ini

CNN Indonesia
Kamis, 14 Mar 2024 02:45 WIB
Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia --

Gelombang tinggi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia selama beberapa waktu terakhir.

Beberapa di antaranya bahkan berujung kecelakaan kapal. Berikut rangkaian kejadian kecelakaan kapal di sejumlah daerah Indonesia selama Maret ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapal Karam di Danau Towuti Luwu Timur, Sulsel

Kapal Motor (KM) Indah tenggelam usai dihantam ombak di Danau Towuti, Luwu Timur, Sulawesi Selatan, pada Jumat (1/3) sekitar pukul 16.00 WITA.

Kapal tersebut tenggelam setelah dihantam ombak saat menuju ke wilayah Bantilang Routa, Lutim. Adapun penumpang yang berjumlah 20 orang selamat semuanya selamat, namun seluruh muatan kapal dengan total 9 unit mobil, 6 truk dan 3 pikap, hanyut dan ikut karam bersama kapal tersebut.

Kapal Karam Diterjang Angin-Gelombang di Labuan Bajo

Cuaca buruk di sekitar Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) seminggu belakangan mengakibatkan sebuah kapal barang tenggelam di dekat Pulau Bidadari, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, Sabtu (9/3) siang.

Kapal barang itu berangkat dari Sape dengan tujuan akhir Sumba. Kapal itu sempat mampir menurunkan barang di Labuan Bajo. Seluruh awak kapal, yaitu nahkoda dan dan tiga anak buah kapal (ABK) berhasil dievakuasi Tim SAR gabungan.

Kapal Terbalik di Pulau Rambut, Kepulauan Seribu

Kapal Motor (KM) Parikudus terbalik di perairan Pulau Rambut, Kepulauan Seribu, Senin (11/3).

Kapal yang terbalik saat dalam perjalanan dari Asha Resort Pulau Payung menuju Pantai Mutiara tersebut membawa 32 penumpang termasuk 3 orang ABK. Puluhan penumpang itu terdiri dari 22 WNI, 5 WN China, 4 WN Taiwan, serta satu WN Korea.

"34 orang selamat (31 penumpang dan 3 ABK) dan 1 penumpang WN Taiwan belum ditemukan," kata Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Jarot Sungkowo saat dikonfirmasi, Senin (11/3).

Jarot mengatakan terbaliknya kapal diduga karena diterjang ombak. Saat itu cuaca di perairan sekitar Kepulauan Seribu memang sedang dalam kondisi buruk.

Kapal KM Parikudus sendiri telah dievakuasi di Pulau Untung Jawa. Pencarian satu WN Taiwan yang hilang juga masih dilakukan hingga saat ini.

Kapal Terbalik di Selayar, Sulawesi Selatan

Kapal penangkap ikan tujuan Muara Baru, Jakarta-Lombok yang mengangkut 37 ABK terbalik dihantam gelombang akibat cuaca buruk di Perairan Selayar, Sulawesi Selatan, Senin (11/3).

Pada Rabu (13/3) petang, Kapolres Selayar AKBP Ujang Darmawan mengatakan masih ada setidaknya 22 ABK yang hilang, dan tim SAR gabungan masih melakukan pencarian.

Kapal penangkap ikan yang tujuan pelayaran Jakarta-Lombok tenggelam di Perairan Selayar, Sulawesi Selatan, setelah dihantam gelombang tinggi akibat cuaca buruk. Sebanyak 22 anak buah kapal (ABK) hilang dan Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian.

"Kapal tenggelam akibat cuaca ekstrem. Kapal tersebut memuat 35 ABK," kata Ujang.

Berdasarkan keterangan kapten kapal yang selamat, kata Ujang, kapal tersebut tenggelam pada tanggal 9 Maret kemarin, sekitar pukul 03.00 WITA.

"Kapal itu tenggelam sekitar Pulau Jampea dan Pulau Kayuade," ujarnya.

Ujang menyebutkan sampai saat ini sebanyak 11 orang ABK berhasil ditemukan dalam keadaan selamat. Kemudian dua ABK ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

(rts/kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER