Rekapitulasi suara Pemilu 2024 di Papua Pegunungan belum beres karena ada gangguan keamanan. Hal itu membuat suara dari provinsi itu belum masuk ke rekapitulasi nasional di KPU.
Komisioner KPU Mochamad Afifuddin mengatakan rekapitulasi provinsi itu terganjal proses di Kabupaten Tolikara. KPU sempat menggeser lokasi rekapitulasi tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Khusus pleno rekapitulasi Kabupaten Tolikara tidak dilaksanakan di Wamena atau Jayawijaya, tetapi digeser ke Jayapura. Setelah itu, teman-teman akan segera ke Jakarta juga untuk melanjutkan rekap nasional ini," kata Afif saat rekapitulasi suara Provinsi Maluku di Kantor KPU RI, Jakarta, Selasa (19/3).
KPU menargetkan rekapitulasi suara di Papua Pegunungan beres malam ini. Hasil dari provinsi itu akan dikirim ke Jakarta bersama hasil rekapitulasi Provinsi Papua.
Afif mengatakan rekapitulasi Papua sudah beres. Jika hasil dari Papua Pegunungan rampung, KPU akan mengirim hasilnya langsung kr Jakarta.
Terpisah, Komisioner KPU Idham Holik juga mengatakan dua provinsi belum mengirim hasil rekapitulasi. KPU masih menunggu dua provinsi itu hingga malam ini.
"Malam ini rencananya KPU Papua via Makasar akan berangkat ke Jakarta. Nanti malam jam 22:00 WIT, KPU Papua dan KPU Papua Pegunungan akan bersama berangkat ke Jakarta dengan carter pesawat," ujar Idham.
Sebelumnya, KPU telah merekapitulasi suara di 36 provinsi. Pasangan nomor 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming menang di 34 provinsi.
Dua provinsi lainnya dimenangkan oleh pasangan nomor 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Mereka unggul di Aceh dan Sumatera Barat.
Sedangkan pasangan nomor 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD kalah di semua provinsi yang telah direkapitulasi tersebut.
(dhf/fra)